4 Alasan Penting Menjadi Guru Milenial, Anda Termasuk Guru yang Mana?

- Editor

Rabu, 8 Juni 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Guru MilenialMenjadi seorang guru di zaman milenial sekarang harus menyadari bahwa ia merupakan pendidik masa depan yang berbeda. Tantangan terbesarnya adalah bagaimana menempatkan diri untuk mengembangkan kapasitas siswanya tetapi juga sekaligus tetap dapat menanamkan nilai-nilai dan karakter yang baik.

Tidak dapat dipungkiri bahwa pendidik yang selalu memberikan contoh terbaiknya seringkali malah dianggap sebelah mata oleh siswanya sendiri.  Dianggap Old Fashion atau orangtua yang sebaiknya dihindari karena tidak sesuai dengan gaya hidup mereka yang berbeda.

Bentuk ini merupakan salah satu pendapat yang sebaiknya dihindari oleh para guru. Bagaimanapun juga mereka memiliki kewajiban secara tak tertulis untuk membantu siswanya siap menghadapi dunia tetapi juga menjadi pribadi yang sesuai dengan karakter lingkungan dan tepat bagi dirinya sendiri.

Cara Menjadi Guru Milenial

Perlu para guru sadari bahwa tantangan menjadi guru milenial tidak hanya mengubah gaya berpakaian atau gaya bicaranya. Tetapi juga bagaimana menggunakan teknologi yang tepat untuk mendekatkan diri pada siswanya.

Bukan untuk menunjukkan bahwa dirinya mampu mengikuti perkembangan teknologi, tetapi lebih kepada bagaimana ia dapat memanfaatkan semuanya itu untuk membantu para siswa.

Mengenali Potensi Peserta Didik

Seringkali guru menjadi lupa bahwa selain mendidik tugas utamanya adalah juga mengenali potensi peserta didiknya. Terlebih lagi jika melihat beban guru yang penuh dengan administrasi serta tuntutan untuk mengembangkan dirinya sendiri. Padahal seyogyanya diantara kesibukan itu guru juga harus mampu mengetahuinya.

Sebab dengan mengenali potensi peserta didik maka guru akan mampu membimbingnya untuk meningkatkan kemampuan serta kapabilitasnya sehingga menjadi manusia yang berilmu serta memiliki karakter kuat.

Potensi ini jugalah akan membuat guru mampu merancang suatu sistem pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Dengan kata lain proses pembelajaran bukan hanya sebagai transfer ilmu tetapi secara perlahan membangun apa yang memang sudah menjadi bibit potensi di dalam diri anak didik tersebut.

Halaman Selanjutnya

Mengenali Latar Belakang Peserta Didik

Berita Terkait

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN
Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?
Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat
Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!
[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II
Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen
Guru Wajib Tahu, Poin Penting dalam PermenPANRB Nomor 21 Tahun 2024 tentang Jabatan Fungsional Guru
4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!
Berita ini 54 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 18:16 WIB

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN

Senin, 20 Januari 2025 - 17:51 WIB

Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?

Senin, 20 Januari 2025 - 12:27 WIB

Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat

Senin, 20 Januari 2025 - 11:43 WIB

Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:04 WIB

Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis