Nunuk menjelaskan setelah dilakukannya seleksi ASN PPPK tahun 2022 untuk pelamar pada kategori prioritas 1, pelamar kategori prioritas 2, pelamar prioritas 3 dan pelamar umum masih terdapat formasi yang kosong. Maka dari itu perlu diupayakan supaya ASN khususnya PPPK 2022 direkrut lebih banyak.
Pengumuman PPPK guru tahun 2022 yang belum terdapat kepastiannya ini menimbulkan kecurigaan pada kalangan honorer terutama pada prioritas satu (P1), mereka takut kalau posisinya digeser oleh guru pada prioritas tigas (P3).
P3 sendiri merupakan guru honorer negeri dengan masa kerja minimal selama 3 tahun yang telah terdaftar dalam Dapodik, tidak lulus passing grade (PG), dan peserta yang belum pernah mengikuti tes, namun sudah mendaftar pada seleksi PPPK tahun 2021.
Nuriah selaku pengurus pusat forum Guru Lulus Passing Grade Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (GLPGPPPK) mengungkapkan molornya pengumuman PPPK guru tahun 2022 ini membuat semua P1 khawatir. Dia mengatakan bahwa P1 khawatir dan was was digeser P3 apalagi jumlahnya sangat banyak.
Nuriah juga berharap bahwa data P1 dikunci supaya tidak tergeser oleh peserta yang tidak lulus tes maupun belum pernah mengikuti seleksi. Sesuai dengan Permen PANRB No 20 tahun 2022, guru P1 akan diberikan kesempatan untuk mengisi formasi terlebih dahulu.
Jika formasi masih tersisa maka akan diisi oleh P2, selanjutnya jika masih terdapat sisa formasi lagi maka diisi oleh P3 dan P4. Jadi tidak formasi untuk P1 dialihkan ke P3.
Demikian informasi yang dapat diberikan mengenai pengumuman PPPK guru 2022, semoga pada minggu-minggu ini sudah ada kejelasan dari Panselnas dan Kemdikbud.
e-Guru.id menyediakan program membership dengan satu kali membayar gratis pelatihan bersertifikat 32 JP setiap bulannya. Mari bergabung dengan 9000++ di seluruh wilayah Indonesia. Tunggu apalagi DAFTAR SEKARANG
Ingin pelatihan bersertifikat 32 JP? KLIK LINK INI
Ingin dibantu mendaftar member e-Guru.id ? Hubungi wa.me/6285869433931 (Admin Ayu)
(Nas/law)
Halaman : 1 2