Pengertian Model Pembelajaran TGT
Model pembelajaran teams games tournament ini adalah salah satu bagian dari pembelajaran kooperatif. Dimana pembelajaran kooperatif ini merupakan metode yang menempatkan siswa untuk belajar dalam kelompok.
Tidak hanya mengerjakan tugas saja, namun kemampuan kerjasama disini akan dilatih untuk mencapai tujuan yang sama.
Model pembelajaran ini merupakan salah satu model pembelajaran yang menggunakan kelompok.
Yang menjadi pembeda dari kelompok belajar dalam model pembelajaran lainnya adalah model pembelajaran TGT ini menggunakan turnamen sebagai kegiatan belajar utamanya.
Turnamen ini menjadi pengganti kuis yang bisa menunjukkan hasil belajar siswa dari belajar kelompok.
Menurut DeVries, model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) adalah model pembelajaran yang mengatur kembali kelas ke dalam kelompok beranggotakan 4-5 siswa. Dimana masing-masing kelompok punya anggota dari semua tingkat prestasi.
Menurut tokoh lain, seperti Slavin, model pembelajaran TGT adalah model pembelajaran terdiri dari dua komponen utama yaitu tim siswa yang beranggotakan 4-5 orang, dan turnamen.
Pengertian lainnya mengenai model pembelajaran teams games tournament ini adalah model pembelajaran yang memungkinkan siswa untuk belajar secara kelompok.
Dengan anggota setiap kelompok mempunyai latar belakang yang berbeda-beda jadi sering disebut dengan kelompok heterogen.
Dalam proses pembelajaran kelompok ini, ada kegiatan tutor sebaya yang terjadi secara tidak sengaja. Karena ada perbedaan latar belajar pada setiap anggotanya, sehingga mereka akan saling berbagi informasi.
Dengan belajar bersama teman dan mempunyai tanggung jawab yang sama untuk memenangkan turnamen.
Maka mereka akan saling membantu dan mendorong dalam menguasai keterampilan. Dengan begitu, mereka bisa lebih aktif dan pembelajarannya berjalan menyenangkan.
Berdasarkan penelitian DeVries, model pembelajaran TGT berperan positif dalam hasil belajar siswa.
Model pembelajaran ini menunjukkan pola yang jelas dalam peningkatan prestasi akademik, kepuasan siswa dengan kelas, tutor sebaya atau kepedulian antar siswa, kerjasama tim, dan pemahaman materi pelajaran.
Halaman berikutnya
Komponen utama model pembelajaran teams games tournament..
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya