Novia, Mahasiswi yang Bunuh Diri di Makam Ayahnya Ternyata Ingin Jadi Guru

- Editor

Senin, 6 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabar menggemparkan datang ketika seorang mahasiswi bernama Novia Widyasari Rahayu ditemukan tewas di dekat makam ayahnya, yang belum lama meninggal. Gadis yang ditemukan tewas tersebut diduga minum racun untuk mengakhiri hidupnya. Dan selama hidupnya, mendiang Novia ternyata memiliki dedikasi besar terhadap dunia pendidikan. Ia punya cita-cita ingin jadi guru. 

Keinginan menjadi guru tersebut  tidak sebatas hanya angan-angan belaka. Buktinya, Novia yang berasal dari Mojokerto tersebut menempuh pendidikan di perguruan tinggi di Malang pada jurusan Pendidikan Bahasa Inggris, Universita Brawijaya.  

Pilihannya untuk masuk jurusan Pendidikan Bahasa Inggris pun bukan tanpa alasan. Sebenarnya selama belajar di bangku sekolah menengah atas, ia mengambil studi Akuntansi. Namun kemudian masuk ke jurusan Pendidikan Bahasa Inggris demi sesuatu yang ingin ia ubah. 

“Saya pengen ambil Pendidikan karena saya inget betul betapa menyedihkannya saya melihat teman saya yg tidak mampu membayar SPP dikeluarkan dari kelas saat Ujian lalu ia akan dimarahi di depan siswa yg lain,” itulah salah satu tulisan Novia yang ditemukan di forum tanya jawab Quora. 

Ia juga merasa miris ketika melihat siswa yang ‘nakal’ kemudian dipermalukan di depan kelas oleh gurunya. Menurutnya, hal seperti itu tidak layak dilakukan karena dalam mendidik seorang siswa yang relatif masih belum stabil dalam berbagai hal, memang perlu menggunakan metode yang tepat. 

“Ya, saya ingin mengubahnya. Saya tidak ingin mengubah dunia, tapi setidaknya saya ingin mengubah dunia mereka,” lanjut Novia dalam tulisan yang sama di forum Quora tersebut. 

Novia sendiri selama menjadi mahasiswa sudah aktif memberikan pembelajaran kepada anak-anak. Ia sering mengajar dengan gaji sebesar 35-50 ribu per pertemuan. 

Untuk memberikan motivasi belajar pada anak didiknya, ia sering membawakan es krim untuk muridnya. Selain itu, ia juga sering mengajar anak didiknya untuk berdiskusi terhadap sesuatu yang mereka lihat bersama di Youtube dan Tiktok. 

Jika ia mendapati siswanya mendapat nilai yang buruk di sekolah, ia bahkan rela memberikan tambahan jam pembelajaran secara gratis. 

Bersamaan dengan postingan tersebut, mahasiswa yang meninggal pada hari Kamis (4/12/2021) tersebut menyertakan fotonya ketika sedang akan menjalani ujian micro teaching bangku kuliahnya. 

Dan ia pun mengakui dirinya sebagai calon guru. 

https://twitter.com/itsbeyis/status/1466982003190886400?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1466982003190886400%7Ctwgr%5E%7Ctwcon%5Es1_&ref_url=https%3A%2F%2Fakurat.co%2Funggah-alasan-tulus-pilih-jadi-guru-novia-saya-hanya-ingin-mengubah-dunia-mereka

Perlu diketahui, bahwa Novia Widyasari Rahayu diberitakan mengalami masalah yang pelik dalam hidupnya, di antaranya adalah kekerasan seksual dan paksaan untuk melakukan aborsi terhadap janin yang sedang dikandungnya. 

Diduga mengalami depresi, sehingga ia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dan menyusul ayahnya yang belum lama meninggalkannya.  

Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link INI atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!

Berita Terkait

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN
Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?
Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat
Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!
[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II
Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen
Guru Wajib Tahu, Poin Penting dalam PermenPANRB Nomor 21 Tahun 2024 tentang Jabatan Fungsional Guru
4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!
Berita ini 23 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 18:16 WIB

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN

Senin, 20 Januari 2025 - 17:51 WIB

Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?

Senin, 20 Januari 2025 - 12:27 WIB

Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat

Senin, 20 Januari 2025 - 11:43 WIB

Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!

Rabu, 15 Januari 2025 - 12:24 WIB

[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II

Berita Terbaru

Advertorial

HHRMA Bali: Jembatan Karier di Industri Perhotelan

Selasa, 11 Feb 2025 - 09:45 WIB

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis