Memaksimalkan Platform Merdeka Mengajar pada Pembelajaran Kurikulum Merdeka!

- Editor

Kamis, 26 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Memaksimalkan Platform Merdeka Mengajar – Teknologi merupakan bagian terpenting yang erat kaitannya dengan aktivitas dan pola kehidupan manusia. Berbagai aktivitas dan persoalan di abad 21 ini, hamper tidak terlepas dari apa yang disebut sebagai teknologi.

Pemanfaatan teknologi yang semakin meluas, berbanding lurus dengan berkembang pesatnya teknologi. Perkembangan itu terjadi diberbagai bidang, termasuk di bidang pendidikan yang selama ini lebih terlihat akibat adanya pandemi covid-19.

Teknologi memainkan peran penting dalam pendidikan. Teknologi dan media yang disesuaikan dan dirancang secara khusus bisa memberikan kontribusi bagi pengajaran yang efektif dan bisa membantu mereka meraih potensi tertinggi peserta didik, terlepas dari kemampuan bawaan yang dimiliki.

Kemdikbud menanggapi hal ini dengan meluncurkan Platform Merdeka Mengajar sebagai sebuah solusi tantangan teknologi di abad 21. Dalam hal ini Kemdikbud sekaligus memberikan kemudahan bagi guru dalam mengembangkan keprofesian dan meningkatkan kualitas pembelajaran.

Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar

Kerangka kurikulum yang diterapkan di sekolah penggerak telah menggunakan Kurikulum Merdeka. Dalam hal ini Pemerintah berperan menyiapkan:

  1. Profil Pelajar Pancasila. Kompetensi dan karakter yang tertuang dalam 6 dimensi, berfungsi sebagai penuntun arah yang memandu segala kebijakan dan pembaruan dalam sistem pendidikan Indonesia, termasuk pembelajaran dan asesmen.
  2. Struktur kurikulum. Jabaran mata pelajaran beserta alokasi jam pembelajaran.
  3. Capaian Pembelajaran (CP). Kompetensi dan karakter yang dicapai setelah menyelesaikan pembelajaran dalam kurun waktu tertentu.
  4. Prinsip pembelajaran dan asesmen. Berfungsi sebagai nilai-nilai yang mendasari pelaksanaan pembelajaran dan asesmen.

Adapun komponen yang dapat dikembangkan di satuan pendidikan melalui Kurikulum Merdeka adalah:

  • Kurikulum operasional. Menjabarkan kebijakan, rencana program dan kegiatan yang akan dilakukan satuan pendidikan dalam melaksanakan pembelajaran Kurikulum Merdeka.
  • Perangkat Ajar. Berbagai perangkat yang digunakan untuk mendukung pembelajaran Merdeka Belajar.

Kompetensi dan karakter yang dijabarkan dalam Profil Pelajar Pancasila dibangun dalam keseharian dan dihidupkan dalam diri setiap individu peserta didik melalui budaya sekolah, pembelajaran intrakurikuler, proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila dan ekstrakurikuler.

Struktur kurikulum menjadi dasar perancangan pembelajaran intrakurikuler dan proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila. Sementara untuk kegiatan ekstrakurikuler dan budaya sekolah dapat dikembangkan oleh satuan pendidikan sesuai dengan kapasitas dan karakteristik peserta didik masing-masing.

Efektivitas kurikulum dalam kondisi khusus dianggap akan semakin menguatkan pentingnya perubahan rancangan dan strategi implementasi kurikulum secara lebih komprehensif. Hal inu tentunya diharapkan mampu memberikan solusi atas kesenjangan dalam hal kualitas belajar.

Keunggulan Kurikulum Merdeka

Terdapat beberapa keunggulan Kurikulum Merdeka yang dianggap mampu untuk mengatasi learning loss di Indonesia. Keunggulan ini telah disampaikan oleh Nadiem Makarim melalui paparannya.

1. Lebih Sederhana dan Mendalam

Kurikulum Merdeka berfokus pada materi yang esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik melalui fase-fasenya. Belajar menjadi lebih mendalam, bermakna, tidak terburu-buru dan menyenangkan.

2. Lebih Merdeka

Dalam hal ini peserta didi dapat memilih mata pelajaran sesuai minat, bakat, dan aspirasinya, karena tidak ada program peminatan di SMA. Kemudian guru dapat mengajar sesuai tahap capaian dan perkembangan peserta didik.

Tidak hanya itu, keunggulan lebih merdeka ini juga tercermin bagi satuan pendidikan. Sekolah memiliki wewenang untuk mengembangkan dan mengelola kurikulum dan pembelajaran sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan dan peserta didik.

3. Lebih Relevan dan Interaktif

Pembelajaran melalui kegiatan projek memberikan kesempatan lebih luas kepada peserta didik untuk secara aktif mengeksplorasi isu-isu aktual. Misalnya isu lingkungan, kesehatan, dan lainnya untuk mendukung pengembangan karakter dan kompetensi Profil Pelajar Pancasila.

Mengenal Platform Merdeka Mengajar

Platform Merdeka Mengajar merupakan langkah lanjutan dari upaya transformasi pendidikan berbasis digital di Indonesia, serta disediakan untuk menjadi teman penggerak bagi guru dalam mengajar, belajar, dan berkarya.

Fitur Platform Merdeka Belajar

Untuk memaksimalkan Platform Merdeka Mengajar, perlu diketahui terlebih dahulu bahwa Platform ini terdiri dari 4 (empat) fitur dengan tujuan dan manfaat penggunaannya sebagai berikut:

1. Perangkat Ajar

Perangkat Ajar adalah kumpulan bahan ajar, modul ajar, modul proyek, atau buku teks. Melalui produk Perangkat Ajar, Guru dapat dengan mudah menemukan inspirasi materi pembelajaran sesuai dengan domain dan fase dimana Guru mengajar. Selanjutnya, guru dapat menggunakan produk Perangkat Ajar untuk:

  • mengunduh perangkat ajar ke ponsel atau gawai lainnya masing-masing;
  • membagikan tautan Perangkat Ajar melalui WhatsApp, surat elektronik (email), atau kanal lainnya;
  • memberikan umpan balik jika Guru merasa terbantu dengan suatu perangkat ajar;
  • mengetahui tingkat rekomendasi suatu Perangkat Ajar, dengan melihat berapa kali suatu Perangkat Ajar disukai dan diunduh oleh guru lain; dan
  • menandai modul ajar/Rencana Pelaksanaan Pengajaran (RPP+) pilihan, agar bisa mengaksesnya kembali dengan mudah di platform Merdeka Mengajar.

2. Laman Kelas dan Asesmen Murid

Asesmen Murid berisi kumpulan paket soal yang telah dipetakan berdasarkan fase dan mata pelajaran tertentu. Laman Kelas berisi daftar murid berdasarkan kelompok kelas tertentu sebagai target distribusi asesmen murid.

Melalui produk Asesmen Murid, Guru dapat mengetahui level kompetensi masing-masing murid dan level kompetensi kelas secara keseluruhan. Dengan demikian diharapkan tercapai pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik murid.

Asesmen murid yang tersedia saat ini adalah literasi dan numerasi. Guru dapat mencari asesmen berdasarkan fase dan mata pelajaran untuk kemudian dibagikan kepada murid secara daring (online) maupun luring (offline).

3. Pelatihan Mandiri dan Video Inspirasi

Pelatihan Mandiri merupakan bagian dari platform Merdeka Mengajar, yang memuat berbagai materi pembelajaran untuk digunakan secara mandiri dalam upaya meningkatkan kompetensi Guru sebagai pendidik.

Materi pembelajaran dibuat secara singkat dan sesuai kebutuhan, untuk mempermudah guru melakukan pelatihan mandiri di manapun dan kapanpun.

Melalui Video Inspirasi, Guru dapat menonton berbagai video singkat yang dapat menjadi inspirasi untuk mengembangkan kompetensi Guru baik dalam aspek profesional maupun personal.

4. Bukti Karya Saya

Bukti Karya Saya merupakan wadah dokumentasi karya bagi Guru. Karya menggambarkan kinerja, kompetensi, serta prestasi yang dicapai selama menjalankan profesi guru maupun kepala sekolah. Selanjutnya, Guru dapat menggunakan produk Bukti Karya Saya untuk:

Menyimpan dan mengelola rekam jejak dalam melaksanakan tugas utama, sebagai penunjang dalam pengembangan diri dan karier; dan

Berbagi karya dengan rekan sejawat untuk mendapat umpan balik, agar dapat saling belajar praktik baik, serta bertukar ide atau pikiran.

Produk Kegiatan Belajar Mengajar pada Platform Merdeka Mengajar

Saat ini, tersedia dua produk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) pada platform Merdeka Mangajar. Produk Kegiatan Belajar Mengajar meliputi:

  1. Asesmen Murid, Membantu guru melakukan analisis diagnostik literasi dan numerasi dengan cepat sehingga dapat menerapkan pembelajaran yang sesuai dengan tahap capaian dan perkembangan peserta didik.
  2. Perangkat Ajar, yang memuat berbagai materi pengajaran untuk mendukung kegiatan belajar mengajar, seperti bahan ajar, modul ajar, modul proyek, atau buku teks.

Saat ini, produk yang tersedia adalah Produk Perangkat Ajar, dan Guru dapat mengakses fitur-fitur terkait modul ajar hingga buku teks di dalamnya. Namun, secara bertahap Guru akan segera menikmati produk dan fitur-fitur baru lainnya.

Produk Perangkat Ajar merupakan kumpulan materi pengajaran sesuai dengan mata pelajaran dan fase belajar yang diinginkan. Di sini, guru dapat menemukan modul ajar dan buku teks yang bisa dimodifikasi sesuai kebutuhan serta karakteristik murid.

Untuk menyampaikan pertanyaan atau laporan, silakan ikuti langkah-langkah berikut:

  • Buka halaman Pengaturan pada platform Merdeka Mengajar.
  • Lalu klik Pusat Bantuan.
  • Jika Anda menggunakan browser web, klik Bantuan pada bagian bawah halaman awal platform Merdeka Mengajar.
  • Telusuri artikel yang tersedia untuk menemukan jawaban atas pertanyaan.
  • Buka salah satu artikel yang dirasa sesuai. Jika jawaban tidak ditemukan, klik Hubungi Bantuan di bagian bawah halaman, kemudian pilih “Pertanyaan seputar platform Merdeka Mengajar”.

Platform Merdeka Mengajar dirancang untuk membantu guru meningkatkan kompetensi dan melaksanakan pembelajaran dengan Kurikulum Merdeka.

Namun, materi yang tersedia dalam platform tetap relevan untuk digunakan oleh guru yang menggunakan kurikulum lainnya sehingga guru dapat memaksimalkan Platform Merdeka Mengajar ini. (mfs)

Ayo bergabung bersama e-Guru.id dan rancang pembelajaran di kelas agar lebih menarik dan kekiniane-Guru.id yang merupakan suatu platform peningkatan kualitas dan kompetensi guru dan nikmati pelatihan gratis bersertifikat 32 JP setiap bulan serta fasilitas-fasilitas lainnya.

Klik di sini untuk mendaftar!

Gabung grup Telegram Guru Cerdas Era Digital untuk mendapatkan informasi terkait dengan Diklat, Webinar/Seminar, Pelatihan, Workshop, Bimtek, Lokakarya, dan informasi terbaru di bidang pendidikan.
Bergabung Sekarang!

Berita Terkait

Resmi Surat Edaran Pemda, Kabar Pahit Bagi Guru Honorer Belum Masuk Dapodik dan Database BKN
4 Kriteria Guru 100% Dipanggil PPG Dalam Jabatan  2024, Apakah Anda Termasuk?
PPPK Mendapatkan Kabar Gembira Terkait Masa Kontrak, Cek Syarat dan Mekanismenya!
2 Kabar Buruk untuk Guru Honorer Menjelang Pendaftaran CPNS dan PPPK 2024
Ketetapan Presiden Untuk Guru dan Kepala Sekolah Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi di Juni 2024
Perbedaan PPG Daljab Tahun 2024 dengan 2023, Guru Wajib Tahu!
Menteri Keuangan Bocorkan Jadwal Pencairan Gaji ke 13 untuk Guru Sertifikasi dan Non Sertifikasi
Undang-Undang Baru Terbit, PPPK dan PNS Kini Nyaris Tak Ada Bedanya
Berita ini 406 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 27 April 2024 - 11:00 WIB

Resmi Surat Edaran Pemda, Kabar Pahit Bagi Guru Honorer Belum Masuk Dapodik dan Database BKN

Sabtu, 27 April 2024 - 10:13 WIB

4 Kriteria Guru 100% Dipanggil PPG Dalam Jabatan  2024, Apakah Anda Termasuk?

Jumat, 26 April 2024 - 11:35 WIB

PPPK Mendapatkan Kabar Gembira Terkait Masa Kontrak, Cek Syarat dan Mekanismenya!

Jumat, 26 April 2024 - 10:37 WIB

2 Kabar Buruk untuk Guru Honorer Menjelang Pendaftaran CPNS dan PPPK 2024

Jumat, 26 April 2024 - 10:01 WIB

Ketetapan Presiden Untuk Guru dan Kepala Sekolah Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi di Juni 2024

Kamis, 25 April 2024 - 10:25 WIB

Menteri Keuangan Bocorkan Jadwal Pencairan Gaji ke 13 untuk Guru Sertifikasi dan Non Sertifikasi

Kamis, 25 April 2024 - 09:57 WIB

Undang-Undang Baru Terbit, PPPK dan PNS Kini Nyaris Tak Ada Bedanya

Kamis, 25 April 2024 - 09:55 WIB

Pengumuman Resmi Kemendikbud untuk Guru Sertifikasi dan Nonsertifikasi Bersiap 25 April 2024

Berita Terbaru