Pendekatan Saintifik – Untuk mencapai tujuan dalam pembelajaran, guru harus bijak dalam memilih caranya. Salah satunya dalam memilih cara pendekatan dalam pembelajaran.
Karena, jika pendekatan yang digunakan sesuai dengan kondisi di kelas, maka siswa akan nyaman dalam belajar. Sehingga tujuan-tujuan yang sudah dibuat sebelumnya akan tercapai dengan mudah dan efektif.
Salah satu pendekatan yang dapat digunakan oleh guru adalah pendekatan saintifik atau scientific approach. Pendekatan saintifik ini sebenarnya sudah digunakan dalam kurikulum di Indonesia dengan istilah learning by doing.
Dimana pendekatan tersebut menuntut siswa untuk belajar dengan aktif. Pendekatan ini sudah pernah digunakan pada Kurikulum 1975 dan masih sering digunakan sampai sekarang. Walaupun sudah berganti kurikulum berkali-kali.
Dalam model ini, dirancang agar peserta didik diberikan ruang untuk bereksplorasi terhadap materi pembelajaran.
Mereka pun secara aktif dapat membangun konsep, prinsip serta hukum dengan melalui kegiatan 5M, yaitu mengamati, menanya, mengajukan (hipotesis), menghimpun data dengan beberapa cara dan teknik, menganalisa, serta membuat kesimpulan dan mengkomunikasikan konsep atau prinsip yang telah ditemukan.
Melalui model ini, siswa akan mendapatkan manfaat, seperti mulai bisa menginvestigasi suatu permasalahan, penasaran (curiosity) atau ingin tahu dan juga bisa menyusun konsep dari suatu pengalaman atau pengetahuan belajar yang telah dilakukan.
Hal-hal tersebut bisa menjadikan kegiatan belajar menjadi sesuatu yang menyenangkan, bermakna, dan menantang.
Apa itu Pendekatan Saintifik?
Pendekatan saintifik merupakan pendekatan dalam pembelajaran yang menggunakan metode ilmiah dalam kegiatan pembelajarannya. Pendekatan ini berpusat pada siswa atau dikenal dengan istilah student centered approach.
Dalam hal ini, pendekatan saintifik mempunyai tujuan supaya siswa mampu memiliki kapabilitas dalam berpikir thinking skill) kritis, ilmiah, dan analitis.
Menurut Rusman (2015), pendekatan saintifik adalah model belajar yang menyediakan ruang pada siswa untuk mengeksplorasi dan mengelaborasi materi yang dipelajari.
Selain itu, model ini memberikan kesempatan pada siswa untuk mengasah kemampuan melalui kegiatan belajar yang telah dirancang oleh guru.
Sedangkan menurut Kemendikbud, pendekatan saintifik adalah model pembelajaran yang dimulai dari pengumpulan data melalui pengamatan, melakukan eksperimen, menanyakan, mengolah informasi atau data, hingga mengkomunikasikannya dalam proses penerapan prinsip-prinsip keilmuan.
Tujuan Pendekatan Saintifik
Berikut beberapa tujuan dari dari pendekatan saintifik, yaitu:
- Meningkatkan keterampilan berpikir.
- Menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, aktif, dan produktif.
- Meningkatkan kemampuan berpikir secara sistematis.
- Meningkatkan pemahaman konsep.
- Meningkatkan motivasi belajar.
- Meningkatkan kemampuan komunikasi.
Halaman berikutnya
Prinsip pendekatan saintifik..
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya