Kurikulum Baru 2022 – Keberadaan kurikulum baru hasil penyempurnaan yang dilakukan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dianggap jauh lebih baik dibandingkan dua kurikulum yang sudah ada sebelumnya yakni Kurikulum 2013 maupun kurikulum darurat yang dibuat pada saat pandemi Covid-19 merebak.
Kurikulum terbaru yang rencananya akan mulai diaplikasikan mulai tahun 2022 ini juga memiliki karakter yang tidak terlalu padat dengan materi pelajaran serta titik tekan kurikulum yang cenderung berfokus pada materi yang lebih bersifat esensi dari tiap mata pelajaran.
Sehingga, kurikulum ini tak lagi terlihat dan terkesan hanya sebagai kejar tayang dan menuntaskan semua materi pelajaran yang ada di buku pembelajaran.
Berikut ini adalah beberapa kelebihan kurikulum baru 2022:
Opsional dan Fleksibel
Meski terbilang sebagai kurikulum baru yang karakternya sudah disesuaikan dengan berbagai kondisi yang berkembang saat ini, namun Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tak bersikap kaku dalam hal penerapannya.Karena kurikulum ini dijadikan sebagai opsi dan fleksibel atau dalam kata lain tiap satuan pendidikan diberikan kebebasan untuk memilih apakah tetap menggunakan kurikulum yang sebelumnya atau mulai menerapkan kurikulum terbaru ini.
Meski demikian, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan juga memastikan bahwa kurikulum baru atau yang dikenal dengan kurikulum prototipe menjadi instrumen penting dalam kaitannya sebagai proses dari transformasi pelaksanaan pembelajaran di tiap satuan pendidikan.
Telah Diuji Coba pada 2.500 Sekolah Rintisan
Sebagai wujud uji coba untuk melihat indikator efektivitas pelaksanaan kurikulum terbaru ini, sekaligus melakukan evaluasi terhadap kemungkinan untuk melakukan perbaikan, kurikulum baru ini, telah diterapkan pada lebih dari 2500 sekolah rintisan yang berbasis program yakni sekolah penggerak.
Pengembangan Karakter dan Kompetensi
Kurikulum terbaru atau prototipe ini juga disusun sebagai upaya untuk lebih memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengaktualisasikan diri dengan mengembangkan tingkat kompetensi serta karakter dari masing-masing siswa. Salah satu sasaran utamanya ditujukan pada para siswa di jenjang sekolah lanjutan atau sekolah menengah tingkat atas.
Dengan konsep ini, siswa bisa lebih leluasa untuk mendalami minatnya baik terhadap suatu mata pelajaran maupun bidang lainnya secara mudah tanpa harus dibatasi oleh beban guru untuk menuntaskan tanggung jawabnya pada kurikulum.
Karakteristik Umum Kurikulum Baru 2022
Secara spesifik, kurikulum baru 2022 ini tergambarkan dalam Kepmendikbud Ristek Nomor 162/M/2021 tentang Sekolah Penggerak, dengan beberapa karakter tertentu seperti berikut ini:
– Siswa kelas X memiliki mata pelajaran yang sama atau identik dengan mata pelajaran di sekolah menengah pertama
– Muatan pembelajaran untuk dua ilmu pengetahuan yakni IPA dan IPS sudah terintegrasi secara langsung dengan mengadopsi model pembelajaran yang berbasis masalah (problem based learning method).
– Proporsi pembagian beban proses pembelajaran bagi siswa di tingkat sekolah menengah atas dibagi dengan komposisi pembelajaran intrakurikuler serta pembelajaran berbasis proyek dengan fokus utama yang sesuai dengan karakter pelajar berwawasan Pancasila.
Jangan lewatkan seminar GRATIS yang akan membahas banyak hal tentang kurikulum baru 2022 dengan judul “Model-model Pembelajaran yang Mendukung Kurikulum Prototipe” yang diselenggarakan oleh e-Guru.id.
Cara Pendaftaran Peserta:
1. Gabung channel Telegram: t.me/pendidik_hebat
2. Share info ini ke 3 grup pendidik yang lain.
3. Mengisi link pendaftaran:
Narahubung: 085604077532 (Admin Haris)