Gejala Omicron – Seorang guru perlu menjelaskan kepada siswa tentang berbagai gejala ketika terjangkit atau terinfeksi Covid-19 varian Omicron. Hal ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan agar pandemi ini cepat menghilang.
Seperti yang diketahui bahwa Covid-19 saat ini memiliki varian baru, yaitu Omicron. Kabarnya, jenis varian baru ini lebih mudah menular dibandingkan dengan varian-varian sebelumnya, meskipun tingkat kefatalan tidak separah sebelumnya. Namun bagaimanapun, pencegahan tetap wajib dilakukan.
Umumnya, penderita Covid-19 dengan varian sebelumnya, misalnya varian Delta, akan mengalami demam, batuk, sesak nafas, kehilangan penciuman, atau pilek. Namun varian Omicron ini memiliki gejala yang sedikit berbeda.
Mengutip dari Detik Health, setidaknya terdapat 5 gejala varian Omicron yang dapat ditimbulkan. Gejala ini diketahui paling sering dikeluhkan oleh pasien yang telah mengalami infeksi jenis varian tersebut. Berikut ini adalah gejala Omicron yang patut diwaspadai:
Sakit Kepala
Sakit kepala merupakan gejala paling umum yang dapat ditimbulkan oleh varian Omicron. Jika sebelumnya penderita Covid-19 sering mengalami demam, namun Omicron ini paling sering ditandai dengan datangnya sakit kepala.
Sakit kepala yang dapat dirasakan setelah terinfeksi Omicron bisa saja bersifat nyeri sedang hingga terasa berat. Rasa sakit di kepala itu seperti menusuk di kedua sisi kepala, seperti ditekan, dan terasa berdenyut kencang.
Kondisi sakit kepala seperti ini bisa berlangsung hingga tiga hari dan umumnya tidak mempan terhadap obat sakit kepala biasa.
Pilek
Pilek masih menjadi gejala paling mudah diidentifikasi ketika seseorang terinfeksi oleh virus Covid-19. Sama dengan varian sebelumnya, pilek juga dapat dialami oleh penderita virus Omicron.
Pilek memang penyakit umum di tengah masyarakat, misalnya ketika terjadi pergantian musim. Namun ketika orang terdekat Anda atau diri Anda sendiri mengalami pilek, sudah sepatutnya untuk waspada.
Bersin
Bersin menjadi salah satu gejala paling sering dialami oleh pasien Omicron. Umumnya gejala ini dialami oleh mereka yang sudah mendapatkan vaksin.
Sakit Tenggorokan
Ketika Anda sedang mengalami sakit tenggorokan, mulailah untuk waspada. Pasalnya, sakit radang tenggorakan ini juga menjadi salah satu indikasi infeksi virus Covid-19 varian Omicron. Seringnya, gejala ini dialami oleh pasiden pada rentang usia 18-65 tahun.
Batuk Terus-menerus
Batuk terus-menerus dalam artian intensitas batuk sangat tinggi. Batuk ini biasanya tergolong batuk kering, tidak mengeluarkan lendir atau dahak.
Jika Anda atau siswa Anda mengalami batuk selama empat hingga lima hari, hal tersebut juga patut untuk diwaspadai.
Itulah beberapa gejala Omicron yang paling umum dirasakan oleh pasien selama ini. Ini bisa menjadi informasi bagi Anda untuk mengedukasi kepada para siswa Anda di tengah pandemi yang belum kunjung berakhir ini. Sehingga harapannya, Anda dan siswa Anda dapat menjaga diri di tengah hantaman gelombang pandemi ketiga ini.
Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link INI atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!