Nunuk mengungkapkan bahwa, dari lini masa yang sudah disusun Kemendikbud Ristek, pada bulan Oktober hingga November 2022 ini akan dilakukan penuntasan terkait penempatan guru ASN PPPK.
Yang mana untuk guru honorer sebagaimana disebut oleh Plt.Dirjen GTK Kemdikbud, Nunuk Suryani adalah guru honorer yang telah lulus passing grade (PG) pada seleksi PPPK 2021.
Ia menyebutkan bahwa selama tahun 2021, pemerintah telah berhasil meluluskan sebanyak 293.860 orang guru sesuai formasi yang tersedia.
Dalam kesempatan yang sama, Nunuk menyampaikan pemerintah masih memiliki PR besar untuk penuntasan guru honorer yang belum mendapatkan formasi pada seleksi PPPK 2022.
“Tapi kita masih mempunyai pekerjaan rumah, sebanyak 193.954 guru lulus tapi belum mendapatkan formasi. Ini pekerjaan rumah kita bersama dan akan diselesaikan tahun ini dan tahun depan”, Tutur Nunuk.
Dalam pemaparannya, Nunuk Suryani turut menjelaskan terkait peta kebutuhan guru tahun 2022/2023.
Masih terdapat kelebihan guru yang menumpuk di satuan-satuan pendidikan tertentu. Kedepan, kelebihan guru sebagaimana data yang diperoleh Kemdikbud, akan dilakukan redistribusi.
Nunuk menyebutkan, bahwa meskipun masih terdapat data kelebihan guru, namun faktanya masih terdapat pula kekosongan guru yang berjumlah 679 ribu lebih.
Berikut ini merupakan Linimasa seleksi Guru ASN PPPJ 2022
- Mei 2022 : Kebijakan PermenPAN RB 20/2022
- Juni 2022 : Sosialisasi PermenPAN RB
- Juni- Juli 2022 : Rakor Teknis panselnas Bersama pemerintah daerah
- Agustus 2022 : Persiapan Pelaksanaan seleksi guru ASN pppk 2022
- September hingga Oktober : Penuntasan 193.954 guru lulus passing grade 2021 namun belum mendapatkan formasi, dan pelaksanaan penilaian kesesuaian
- November hingga Desember 2022 : Pelaksanaan seleksi tes
Halaman selanjutnya
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya