Pembelajaran interaktif merupakan proses pembelajaran yang melibatkan peserta didik didalamnya. Dalam mencapai pembelajaran interaktif, guru perlu membangun kelas aktif dan kreatif.
Pembelajaran yang interaktif merupakan impian semua guru, dimana peserta didik dengan penuh antusias terlibat di dalam prosesnya. Suasana meriah penuh keriangan dan saling menyemangati. Agar suasana pembelajaran tersebut dapat terrealisasi, maka kuncinya ada pada interaksi dan komunikasi antara guru dan peserta didik.
Nah, disini yang menjadi bahan pertanyaan yaitu pada dasarnya siapa sih yang berhak mengajar?
Gelar sarjana pendidikan, akta IV, atau sertifikasi memang mengijinkan Bapak/Ibu menjadi guru, akan tetapi bukan berarti kita mempunyai hak untuk mengajar. Hak untuk mengajar harus diraih, bukan dari Dinas Pendidikan, tetapi hak mengajar diraih dari peserta didik.
Ada empat strategi menaklukkan hati peserta didik, diantaranya yaitu:
- Kenali profil peserta didik
Setiap peserta didik di kelas memiliki perbedaan karakter yang berpengaruh pada perbedaan kebutuhannya, dalam hal ini adalah kebutuhan belajar masing-masing. Dengan mengenal profil peserta didik, maka guru dapat membuat tujuan dan perencanaan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik, sehingga peserta didik akan terlibat dalam pembelajaran, termasuk tugas-tugas yang nantinya diberikan oleh guru.
- Masuki dunia peserta didik
Dengan memasuki dunia peserta didik, guru akan lebih mengenali profil peserta didik secara mendalam. Peserta didik juga akan merasa dihargai dan difahami.
- Jalin ikatan emosional dengan peserta didik
Guru yang memberian kesan pada peserta didik, pada dasarnya telah menciptakan ikatan emosional terhadap belajar.
- Singkirkan hambatan yang muncul
Menyingkirkan hambatan bukan berarti membuat pembelajaran lebih mudah, tetapi menyediakan jalan agar tujuan dapat tercapai dengan baik.
HALAMAN SELANJUTNYA
Desain pembelajaran interaktif di dalam kelas
Halaman : 1 2 Selanjutnya