Bagi Anda yang ingin mengajukan kenaikan pangkat guru PNS menggunakan video pembelajaran, syarat yang wajib dipenuhi adalah menulis laporan terkait video pembelajaran tersebut. Jika Anda masih kebingungan bagaimana cara menulis laporan inovatif terkait video pembelajaran yang telah dibuat, berikut ini akan kami berikan pada Anda sebuah contoh laporan karya inovatif mengenai video pembelajaran yang bisa digunakan untuk pengajuan kenaikan pangkat.
Ketika Anda sampai pada halaman ini, pastinya Anda sudah mengerti bahwa video pembelajaran merupakan salah satu bentuk karya inovatif yang bisa dibuat oleh guru dan bisa digunakan untuk syarat kenaikan pangkat. Namun agar video tersebut mendapat penilaian maka harus dituliskan laporan karya inovatifnya.
Mungkin juga Anda sudah tahu bahwa video pembelajaran yang dapat diajukan untuk kenaikan pangkat harus memenuhi syarat tertentu. Namun tidak masalah jika di sini ditegaskan lagi bahwa video pembelajaran yang bisa diajukan untuk kenaikan pangkat minimal harus memiliki durasi selama 15 menit. Untuk durasi tersebut, angka kredit yang bisa didapatkan adalah 1 poin.
Jika Anda ingin mendapatkan angka kredit 2 dari video pembelajaran yang sudah Anda buat, maka video atau animasi yang Anda buat minimal harus berdurasi 30 menit.
Nah, video atau animasi yang telah dibuat ini perlu dibuat laporannya agar dapat angka kredit.
Adapun cara membuat laporan karya inovatif dari video yang telah dibuat sebenarnyar sangat mudah dilakukan. Laporan tersebut tidak perlu dibuat terlalu tebal seperti laporan best practice atau PTK (Penelitian Tindakan Kelas). Dalam membuat laporan karya inovatif video pembelajaran cukup dengan panjang antara 1-10 halaman saja dalam kertas A4.
Perlu diketahui juga bahwa dalam menyusun laporan karya inovatif video pembelajaran, terdapat beberapa elemen yang harus disertakan.
1. Halaman Judul: Ini adalah halaman di mana Anda menuliskan judul laporan Anda. Pada halaman judul ini juga di mana Anda dapat menuliskan nama, NIP, nama sekolah dan lain sebagainya.
2. Halaman Pengesahan: Pada halaman ini Anda perlu mendapatkan tanda tangan pengesahan dari kepala sekolah di mana Anda sedang mengajar.
3. Halaman Pernyataan: Halaman ini berguna untuk membuat pernyataan bahwa video yang Anda buat dan laporan yang Anda susun benar-benar orisinil karya Anda sendiri.
4. Kata Pengantar: Mirip dengan karya ilmiah lainnya, pada laporan ini Anda juga perlu menyertakan kata pengantar yang melatarbelakangi pembuatan video pembelajaran yang Anda buat. Selain itu, dalam kata pengantar ini juga bisa berisi ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu proses penyusunan karya.
5. Daftar Isi
6. Daftar Gambar/Foto
7. Tujuan
8. Manfaat
9. Rancangan Desain: pada bagian ini, Anda dapat menunjukkan konsep dalam pembuatan video pembelajaran. Selain itu, Anda juga bisa menjelaskan alat atau aset apa saja yang Anda gunakan dalam pembuatan video.
10. Prosedur Pembuatan: Di sini Anda menjelaskan langkah-langkah dalam pembuatan video pembelajaran. Bagian ini perlu dijelaskan secara lebih detail dengan harapan dapat memberikan panduan terhadap pembaca yang ingin membuat karya seperti Anda.
11. Penggunaan di Sekolah: Di bagian ini Anda menjelaskan terkait penggunaan video pembelajaran yang Anda buat disertai dengan foto dokumentasi.
12. Dampak: Anda bisa menjelaskan dampak video yang Anda buat dalam pembelajaran yang Anda lakukan bersama para siswa.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah contoh laporan karya inovatif video pembelajaran yang bisa digunakan untuk kenaikan pangkat guru PNS:
Ikuti BIMTEK “Cara Mudah Membuat Video Pembelajaran dan Menyusun Laporan Karya Inovatifnya” yang diselenggarakan oleh e-Guru.id dan GuruJuara.com melalui link pendaftaran berikut ini: DAFTAR PELATIHAN.
Dapatkan harga khusus yang lebih murah untuk member e-Guru.id. Silakan mendaftar sebagai member melalui link berikut ini: DAFTAR MEMBER
Info lebih lanjut silakan menghubungi nomor berikut ini: Admin Andika (082132961814)