Menjadi orang atau pribadi yang menarik
Menjadi pribadi yang menarik tentunya diawali dengan tampilan yang juga asik untuk di pandang. Menarik simpati, menarik perhatian orang lain, jelas di mulai dari penampilan yang sedap di pandang mata. Oleh karena itu, tidak heran jika guru sebisa mungkin selalu menjaga penampilannya agar selalu terlihat rapi.
Apakah sebaiknya guru juga memperhatikan bau badannya, apakah cukup wangi atau mengganggu? Sehingga siswa enggan untuk mendekati dan merasa akrab dengan guru. Guru perlu memiliki karakter yang akan selalu di ingat siswa, bahkan mungkin menjadi bahan perbincangan dengan siswa lain ketika membahas masalah pembelajaran.
Salah satu karakter lucu dapat di lakukan dengan menikmati cerita. Agar kegiatan pembelajaran tidak monoton atau membosankan, guru dapat menyisipkan cerita atau cerita yang kemudian dapat dikaitkan dengan materi yang di ajarkan. Ceritanya tidak perlu dilebih-lebihkan, tapi datang dan hits ketika siswa mendengarnya, sehingga bisa membekas dan selalu di kenang.
Menjadi guru yang humoris
Untuk menjadi guru yang menyenangkan, Anda juga harus menjadi guru yang humoris. Siapa yang tidak suka bercanda dan tertawa? Tentunya siswa akan sangat senang jika bisa bercanda dan tertawa bersama guru. Ketika siswa mengingat hal-hal lucu, mereka akan merasa senang dan momen tersebut akan menjadi kenangan.
Meski begitu, batasi humor agar tidak menyinggung kekurangan siswa. Gunakan humor yang masih berhubungan dengan pelajaran agar siswa tidak bosan belajar di kelas.
Jadilah guru yang ramah
Cara menjadi guru yang menyenangkan selanjutnya yaitu harus ramah kepada semua orang, termasuk siswa. Ramah di sini berarti guru harus tersenyum ketika bertemu siswanya, menyapa siswanya, menanggapi sapaan siswanya, dan tidak membuat siswanya merasa malu saat bertemu. Bersikap ramah dan terbuka kepada siswa, siswa tidak akan ragu untuk mengungkapkan kesulitannya kepada guru
Adil dan bijaksana dalam berurusan dengan siswa
Di lingkungan sekolah tentunya banyak terdapat siswa dengan latar belakang yang berbeda-beda. Oleh karena itu Anda harus berlaku adil kepada setiap siswa tanpa membeda-bedakan mereka. Hindari memuji siswa yang lebih pintar sehingga mereka tidak merasa sombong dan bertindak sewenang-wenang terhadap siswa yang kurang cerdas.
Juga hargai apa yang telah di capai siswa, sekecil apapun itu. Mampu bertindak adil dan bijaksana membutuhkan kesabaran. Jika ini dapat di capai, kegiatan belajar mungkin selalu menyenangkan bagi siswa.
Tunjukkan perhatian dan perbaiki kesalahan dengan baik
Guru dapat menunjukkan perhatian yang memadai kepada siswanya. Perhatian yang cukup dan benar kepada siswa juga menunjukkan perhatian dan kasih sayang guru, sehingga terjalin hubungan yang baik antara guru dan siswa. Selain itu, siswa di sekolah bisa saja membuat kesalahan terhadap teman, guru, atau sekolah mereka.
Dalam menghadapi siswa yang melakukan kesalahan tersebut, guru harus menegur, mengingat atau menghadapinya dengan benar dan tepat, agar siswa tidak mengalami depresi mental.
Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya
