Cara Mendesain Projek Profil Pelajar Pancasila – Projek penguatan profil pelajar Pancasila adalah suatu kebaruan yang signifikan dalam Kurikulum Merdeka. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila merupakan upaya untuk mencapai Profil Pelajar Pancasila dengan menggunakan pembelajaran Kurikulum Merdeka.
Perancangan pembelajaran berbasis projek bukanlah hal yang sederhana dan mudah dilakukan. Oleh karena itu, pemerintah perlu membantu satuan pendidikan melalui pelatihan, pendampingan, penyediaan panduan yang dapat digunakan guru untuk memfasilitasi pembelajaran ini, dan juga contoh-contoh konkrit bagaimana projek dirancang dan dinilai.
Untuk itu dibutuhkan suatu perencanaan yang matang agar pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dapat berjalan di suatu satuan pendidikan. Berikut ini beberapa tahap dalam mendesain projek penguatan Profil Pelajar Pancasila.
Merancang Alokasi Waktu dan Dimensi Profil Pelajar Pancasila
Dalam hal ini menentukan durasi pelaksanaan untuk setiap Tema Projek yang dipilih dapat disesuaikan dengan pembahasan tema. Durasi dapat dipilih antara dua minggu sampai 3 bulan, tergantung tujuan dan kedalaman eksplorasi tema.
Jika satuan pendidikan bertujuan untuk memberikan dampak sampai pada lingkungan di luar satuan pendidikan maka bisa jadi durasi pelaksanaan projek membutuhkan waktu yang lebih lama.
Di luar durasi waktu pelaksanaan projek, satuan pendidikan mengatur kembali jadwal belajar mengajar seperti biasa.
Mengacu kepada Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 162/M/2021 tentang Program Sekolah Penggerak, secara umum ketentuan total waktu projek adalah sekitar 20-30% beban peserta didik per tahun.
Pimpinan satuan pendidikan menentukan alokasi waktu pelaksanaan projek dan dimensi untuk setiap tema, agar dapat memetakan sebaran pelaksanaan projek pada satuan pendidikan tersebut.
Halaman berikutnya
Membentuk tim fasilitasi projek..
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya