Waspada Jika Guru Lolos Ujian PPPK Dimintai Tebusan hingga 70 Juta

- Editor

Jumat, 23 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Para guru calon peserta ujian PPPK di tahun 2022 ini patut waspada ketika lolos ujian PPPK. Jika ada oknum yang meminta uang atau tebusan senilai puluhan juta, hal tersebut harus dicurigai. dan  bila perlu bisa segera melaporkan kepada pihak yang berwajib. 

Untuk mengikuti ujian PPPK tidak membutuhkan biaya alias gratis. Ujian PPPK adalah program resmi dari pemerintah untuk memberikan peluang bagi siapa saja yang ingin menjadi abdi negara atau ASN (Aparatur Sipil Negara) dengan status perjanjian kerja. Nah, jika ada orang yang mengatakan harus membayar sekian rupiah untuk mengikuti seleksi tersebut, bahkan untuk memastikan kelulusannya, maka oknum tersebut patut dicurigai. 

Menjadi pegawai pemerintah mungkin adalah harapan banyak guru. Sebab dengan status tersebut akan membuat kesejahteraan para pendidik meningkat sebab bisa mendapatkan honor yang dapat dikatakan lebih baik dibandingkan ketika hanya menjadi guru honorer biasa. 

Dengan alasan tersebut, banyak guru yang menginginkan peluang tersebut. Tapi sayangnya, di samping itu, banyak juga oknum yang memanfaatkan kesempatan ini yaitu berpura-pura menjadi orang yang dapat meloloskan peserta ujian atau memberikan janji-janji lainnya. 

Meskipun sudah dilakukan secara transparan dengan sistem ujian, faktanya masih ada saja oknum yang mencoba mencari keuntungan dengan cara meminta uang tebusan kepada peserta dengan iming-iming tertentu. Dan faktanya, hal serupa telah terjadi di salah satu daerah di Jawa Timur, yaitu di Kabupaten Ponorogo di mana sejumlah peserta ujian PPPK dimintai uang hingga 70 juta. 

Seperti dilaporkan oleh Kompas.com, hal tersebut ditemukan oleh tim khusus di mana sejumlah guru di kabupaten tersebut diminta uang senilai hingga 70 juta agar bisa masuk sebagai PPPK. Dan uang yang sudah terkumpul telah mencapai 600 juta. 

Pihak yang meminta uang tersebut mengaku sebagai Panitia Seleksi Nasional dengan inisial D. Orang tersebut dikatakan berasal dari Kabupaten Jombang, Jawa timur. 

Aksi pria berinisial D dan komplotannya berhasil terbongkar berkat pengakuan dari sejumlah korban yang kemudian tidak dapat memenuhi komitmen kepada D. 

Adalah tim khusus yang menemukan kasus ini berkat bentukan dari Bupati Ponorogo. 

Halaman Selanjutnya

Perlu diketahui bahwa di setiap daerah…

Berita Terkait

Update Terbaru, MenPAN RB Beri Keterangan : CPNS dan PPPK 2024 Segera Dibuka Setelah Hal Ini Selesai!
Kemdikbud Beri 2 Kabar Gembira untuk Semua Guru Sertifikasi maupun Non Sertifikasi Jenjang PAUD, SD, dan SMP
Cara Mengetahui NIP dan Lokasi Penempatan PPPK Guru Meskipun Belum Penyerahan SK
Update Pencairan Gaji Rapelan dan Tunjangan Guru Tw 1 di Berbagai Daerah Terhitung Awal Mei
Kabar Gembira Khusus Guru Non Sertifikasi dari Ditjen GTK, Segera Cek Per 6 Mei 2024
Bulan Mei Guru dan Kepala Sekolah Siap Mendapatkan TPP Namun  Ada Yang Tidak, Bagaimana Regulasi Sebenarnya?
Ini Nominal Gaji Ke 13 Yang Akan Diterima guru Sertifikasi maupun Non Sertifikasi Tahun 2024
Kabar Gembira, Pemerintah Siap Gelar Pendataan Honorer yang Belum Masuk Database BKN, Jangan Sampai Terlewat!
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 2 Mei 2024 - 11:04 WIB

Update Terbaru, MenPAN RB Beri Keterangan : CPNS dan PPPK 2024 Segera Dibuka Setelah Hal Ini Selesai!

Kamis, 2 Mei 2024 - 10:22 WIB

Kemdikbud Beri 2 Kabar Gembira untuk Semua Guru Sertifikasi maupun Non Sertifikasi Jenjang PAUD, SD, dan SMP

Kamis, 2 Mei 2024 - 09:52 WIB

Cara Mengetahui NIP dan Lokasi Penempatan PPPK Guru Meskipun Belum Penyerahan SK

Rabu, 1 Mei 2024 - 10:14 WIB

Update Pencairan Gaji Rapelan dan Tunjangan Guru Tw 1 di Berbagai Daerah Terhitung Awal Mei

Selasa, 30 April 2024 - 10:32 WIB

Kabar Gembira Khusus Guru Non Sertifikasi dari Ditjen GTK, Segera Cek Per 6 Mei 2024

Senin, 29 April 2024 - 11:43 WIB

Ini Nominal Gaji Ke 13 Yang Akan Diterima guru Sertifikasi maupun Non Sertifikasi Tahun 2024

Senin, 29 April 2024 - 11:02 WIB

Kabar Gembira, Pemerintah Siap Gelar Pendataan Honorer yang Belum Masuk Database BKN, Jangan Sampai Terlewat!

Sabtu, 27 April 2024 - 11:00 WIB

Resmi Surat Edaran Pemda, Kabar Pahit Bagi Guru Honorer Belum Masuk Dapodik dan Database BKN

Berita Terbaru