Keterampilan 4C – Webinar gratis bersertifikat 32 JP dengan mengangkat judul Pentingnya Keterampilan 4C dalam Pembelajaran Abad 21 yang diselenggarakan oleh Guru Juara.
Kegiatan akan mulai dilaksanakan tanggal 8 Juli 2022. Melalui Zoom meeting atau streaming Youtube di Channel Guru Juara yang akan dipandu oleh instruktur special yaitu Ibu Siwi Astuti, S.Pd., M.Pd.
Webinar akan membahas secara tuntas mengenai pentingnya keterampilan 4C dalam pembelajaran abad 21. Harapannya setelah mengikuti webinar ini, Anda sebagai peserta dapat menambah wawasannya berkaitan dengan keterampilan 4 c (Critical Thinking, Creative, Colaborative, communication)
Sejatinya, pendidikan dan pembelajaran akan berkembang seiring dengan perubahan zaman. Di abad ke-21 ini, pembelajaran tidak hanya berpusat pada kemampuan kognitif, tetapi juga mencakup sejumlah keterampilan personal dan sosial. Keterampilan tersebut dikenal dengan istilah 4C Pembelajaran Abad 21: critical thinking, creativity, collaboration, dan communication.
Critical Thinking
Tujuan utama dari kemampuan berpikir kritis atau critical thinking adalah mengarahkan anak untuk dapat menyelesaikan masalah (problem solving). Pola pikir yang kritis juga perlu diterapkan agar anak dapat melatih diri untuk mencari kebenaran dari setiap informasi yang didapatkannya. Keterampilan ini sangat diperlukan untuk mengatasi dampak negatif dari akses informasi tak terbatas di abad ke-21.
Creativity
Creativity tidak selalu identik dengan anak yang pintar menggambar atau merangkai kata dalam tulisan. Namun, kreativitas juga dapat dimaknai sebagai kemampuan berpikir outside the box tanpa dibatasi aturan yang cenderung mengikat. Anak-anak yang memiliki kreativitas tinggi mampu berpikir dan melihat suatu masalah dari berbagai sisi atau perspektif. Hasilnya, mereka akan berpikiran lebih terbuka dalam menyelesaikan masalah.
Collaboration
Collaboration adalah aktivitas bekerja sama dengan seseorang atau beberapa orang dalam satu kelompok untuk mencapai tujuan yang ditetapkan bersama. Aktivitas ini penting diterapkan dalam proses pembelajaran agar anak mampu dan siap untuk bekerja sama dengan siapa saja dalam kehidupannya mendatang. Saat berkolaborasi bersama orang lain, anak akan terlatih untuk mengembangkan solusi terbaik yang bisa diterima oleh semua orang dalam kelompoknya.
Halaman selanjutnya
Halaman : 1 2 Selanjutnya
