Meningkatkan Semangat Guru Melalui Strategi Penyusunan Publikasi Ilmiah!

- Editor

Kamis, 21 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Strategi Penyusunan Publikasi Ilmiah – Salah satu bentuk kegiatan yang wajib dilakukan guru dalam mengembangkan kompetensinya sebagai guru adalah publikasi ilmiah. Hal ini tertuang dalam pasal 11 PermenPAN-RB Nomor 16 tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.

Publikasi ilmiah adalah karya tulis ilmiah yang telah dipublikasikan kepada masyarakat sebagai bentuk kontribusi guru terhadap peningkatan kualitas proses pembelajaran di sekolah dan pengembangan dunia pendidikan secara umum.

Terkait dengan ketentuan publikasi ilmiah dan rincian angka kredit bagi guru, dalam PermenPAN-RB Nomor 16 Tahun 2009 juga diatur tepatnya pada pasal 16 dan pasal 17.

3 Kelompok Publikasi Ilmiah

Adapun suatu publikasi ilmiah dalam aturan tersebut meliputi 3 kelompok yaitu:

1. Presentasi pada Forum Ilmiah

Guru seringkali diundang untuk mengikuti pertemuan ilmiah. Tidak jarang, mereka juga diminta untuk memberikan presentasi, baik sebagai pemrasaran atau pembahas pada pertemuan ilmiah tersebut.

Untuk keperluan itu, guru harus membuat prasaran ilmiah. Prasaran ilmiah adalah sebuah tulisan ilmiah berbentuk makalah yang berisi ringkasan laporan hasil penelitian, gagasan, ulasan, atau tinjauan ilmiah.

2. Publikasi hasil penelitian atau gagasan inovatif pada bidang pendidikan formal

Publikasi ilmiah guru dapat dipublikasikan dalam bentuk laporan hasil penelitian (misalnya laporan Penelitian Tindakan Kelas) atau berupa tinjauan/gagasan ilmiah yang ditulis berdasar pada pengalaman dan sesuai dengan tugas pokok serta fungsi guru. Adapun publikasi ilmiah guru di atas, terdiri dari empat kelompok, yakni:

  • Laporan hasil penelitian. Laporan hasil penelitian adalah publikasi ilmiah berisi laporan hasil penelitian yang dilakukan guru pada bidang pendidikan yang telah dilaksanakan guru di sekolah/ madrasahnya dan sesuai dengan tupoksinya, antara lain dapat berupa laporan Penelitian Tindakan Kelas.
  • Tinjauan ilmiah. Makalah tinjauan ilmiah adalah publikasi guru yang berisi ide/gagasan penulis dalam upaya mengatasi berbagai masalah pendidikan formal dan pembelajaran yang ada di satuan pendidikannya (di sekolah/ madrasahnya).
  • Tulisan ilmiah populer. Karya ilmiah populer adalah tulisan yang dipublikasikan di media massa (koran, majalah, atau sejenisnya). Karya ilmiah populer dalam kaitan dengan upaya pengembangan profesi ini merupakan kelompok tulisan yang lebih banyak mengandung isi pengetahuan, berupa ide, atau gagasan pengalaman penulis yang menyangkut bidang pendidikan pada satuan pendidikan penulis bersangkutan.
  • Artikel ilmiah. Artikel ilmiah dalam bidang pendidikan adalah tulisan yang berisi gagasan atau tinjauan ilmiah dalam bidang pendidikan formal dan pembelajaran di satuan pendidikan yang dimuat di jurnal ilmiah.

3. Publikasi buku teks pelajaran, buku pengayaan dan/atau pedoman guru

Publikasi ilmiah pada kelompok ini terdiri dari:

  • Buku pelajaran. Buku pelajaran adalah buku berisi pengetahuan untuk bidang ilmu atau mata pelajaran tertentu dan diperuntukkan bagi siswa pada suatu jenjang pendidikan atau sebagai bahan pegangan mengajar guru, baik sebagai buku utama atau pelengkap. Suatu buku dapat ditulis guru secara individu atau berkelompok.
  • Modul/Diktat pembelajaran. Modul adalah materi pelajaran yang disusun dan disajikan secara tertulis sedemikian rupa sehingga pembacanya diharapkan dapat menyerap sendiri materi tersebut.
  • Karya terjemahan. Untuk kepentingan pembelajaran, guru tidak jarang memerlukan karya terjemahan. Karya terjemahan adalah tulisan yang dihasilkan dari penerjemahan buku pelajaran atau buku dalam bidang pendidikan dari bahasa asing atau bahasa daerah ke Bahasa Indonesia, atau sebaliknya dari Bahasa Indonesia ke bahasa asing atau bahasa daerah.
  • Buku pedoman guru. Suatu buku tulisan guru yang berisi rencana kerja tahunan guru. Isi rencana kerja tersebut paling tidak meliputi upaya dalam meningkatkan/ memperbaiki kegiatan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi proses pembelajaran. Pada rancangan itu harus pula disajikan rencana kegiatan PKB yang akan dilakukan.

Dalam presentasi forum ilmiah guru menjadi narasumber dalam kegiatan seminar, lokakarya, koloqium, diskusi ilmiah baik tingkat regional, nasional, maupun internasional.

Dalam publikasi ilmiah, guru menghasilkan penelitian atau makalah sesuai bidang pendidikan yang telah dipublikasikan dalam bentuk jurnal ilmiah.

Selain itu, guru juga membuat buku pelajaran, modul pembelajaran, buku dalam bidang pendidikan, karya terjemahan, dan buku pedoman guru. Buku tersebut harus tersedia di perpustakaan sekolah tempat guru bertugas.

Publikasi Ilmiah Bagian dari Jenis PKB Guru

Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) bertujuan untuk meningkatkan layanan pendidikan di sekolah dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan.

Melalui PKB, guru diharapkan selalu meningkat kompetensinya, baik dalam penguasaan materi pembelajaran maupun metode yang tepat pada saat melakukan pembelajaran sehingga peserta didik memahami, menyenangi, berperan aktif dalam pembelajaran.

Secara khusus dilaksanakannya pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi guru adalah untuk memfasilitasi guru dalam mencapai standar kompetensi yang ditetapkan.

Memotivasi guru untuk tetap memiliki komitmen melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai tenaga profesional. Maka dari itu, guru perlu memahami betul-betul strategi penyusunan publikasi ilmiah.

Adapun tiga jenis pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi guru, antara lain adalah sebagai berikut.

1. Pengembangan Diri

Yaitu usaha peningkatan kemampuan kompetensi guru itu sendiri dengan cara mengikuti Diklat fungsional, workshop-workshop pendidikan, seminar tentang kependidikan, dan mengikuti Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) sesuai dengan mata pelajaran yang diampunya, serta melakukan kegiatan kolektif guru lainnya.

2. Publikasi Ilmiah

Yaitu dengan menyusun karya ilmiah dan mempulikasikannya karya-karya ilmiah atas hasil penelitian maupun gagasan ilmu dibidangnya. Publikasi ilmiah dapat dilakukan dengan presentasi pada forum ilmiah.

3. Karya Inovatif

Yaitu dengan melakukan kegiatan-kegiatan dalam upaya meningkatkan kompetensi keprofesiannya seperti: menemukan teknologi tepat guna dan membuat atau memodifikasi alat pelajaran dan alat peraga yang sesuai dengan mata pelajaran yang diampunya.

Rancangan Kegiatan PKB bagi Guru

Rancangan kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) yang kaitannya dengan publikasi ilmiah dapat dilaksanakan dengan beberapa cara yaitu:

  1. Presentasi pada forum ilmiah.
  2. Melaksanakan publikasi ilmiah.
  3. Membuat artikel ilmiah populer di bidang pendidikan forma.
  4. Membuat artikel ilmiah dalam bidang pendidikan formal.
  5. Melaksanakan publikasi buku teks pelajaran, buku pengayaan dan pedoman guru, dicetak dan diterbitkan.
  6. Membuat modul/diktat pembelajaran per semester.
  7. Membuat karya hasil terjemahan yang disahkan oleh kepala sekolah.
  8. Menyusun buku pedoman guru.

Menulis buku merupakan sebuah keniscayaan bagi guru karena:

  • guru adalah salah satu sumber ilmu;
  • guru dalam melaksanakan tugasnya terbiasa dengan membaca, bertutur, menerangkan sesuatu sehingga seharusnya menulis buku akan bisa jadi gampang; dan
  • disediakan insentif baik dalam bentuk grant-grant maupun promosi kenaikan pangkat bagi guru jika ia menulis buku yang diterbitkan.

Dengan menulis, guru dapat menuangkan ide dan pemikirannya secara konsepsional. Selain itu, mempublikasikan karya tulis guru dapat menunjukkan kredibilitas atu reputasinya sebagai pekerja yang profesional.

Perlu Diperhatikan

Di era teknologi informasi ini pustakawan harus bersikap positif dan inovatif dalam menghadapi setiap perubahan yang terjadi.

Pemanfaatan publikasi ilmiah pada bidang pendidikan ini perlu terus menerus dipromosikan melalui karya-karya guru.

Dengan guru memahami strategi penyusunan publikasi ilmiah, guru tidak hanya menjalankan kewajiban publikasi ilmah, akan tetapi guru mendapat manfaat yang lebih bagi pengembangan ilmu pengetahuan.

Segera daftarkan diri Anda dalam Pelatihan Khusus bersertifikat 90 JP “Trik Mudah PTK/PTS Metode Template Apik Ala Praktisi” yang akan diselenggarakan pada tanggal 15-30 Mei 2022. Tunggu apa lagi? Daftar sekarang juga sebelum pendaftaran ditutup!

KLIK DI SINI UNTUK MENDAFTAR!

Gabung grup Telegram Guru Cerdas Era Digital untuk mendapatkan informasi terkait dengan Diklat, Webinar/Seminar, Pelatihan, Workshop, Bimtek, Lokakarya, dan informasi terbaru di bidang pendidikan.
Klik di sini untuk bergabung!

Berita Terkait

Guru Non Sertifikasi Full Senyum, Mendikdasmen Siapkan Kado Pengadaan PPG Tahun 2025 Hingga 850ribu Guru
Kabar Gembira Menteri Keuangan Sudah Siapkan Anggaran Untuk Kenaikan Gaji Guru Sertifikasi dan Non Sertifikasi 2025
Guru SD, SMA, dan SMA/SMK Wajib Tahu! 6 Program Prioritas Kemendikdasmen Tahun 2024
Kabar Gembira untuk Guru Sertifikasi maupun Non Sertifikasi Ada Arah Dari Wapres Kepada Menteri Pendidikan
Keterangan Mendikdasmen, Deep Learning Bukan Pengganti Kurikulum Merdeka, Lantas Apa?
Ramai Diperbincangkan Deep Learning, Akan Gantikan Kurikulum Merdeka?
Persiapan Seleksi Kompetensi PPPK Guru 2024, Simak Kisi- Kisi Lengkap Sesuai SK Tahun 2024
Jangan Salah Upload! Ini Persyaratan Administrasi untuk 4 Kategori Pelamar PPPK Guru Tahun 2024
Berita ini 159 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 11:28 WIB

Guru Non Sertifikasi Full Senyum, Mendikdasmen Siapkan Kado Pengadaan PPG Tahun 2025 Hingga 850ribu Guru

Selasa, 19 November 2024 - 10:37 WIB

Kabar Gembira Menteri Keuangan Sudah Siapkan Anggaran Untuk Kenaikan Gaji Guru Sertifikasi dan Non Sertifikasi 2025

Sabtu, 16 November 2024 - 10:52 WIB

Kabar Gembira untuk Guru Sertifikasi maupun Non Sertifikasi Ada Arah Dari Wapres Kepada Menteri Pendidikan

Kamis, 14 November 2024 - 10:23 WIB

Keterangan Mendikdasmen, Deep Learning Bukan Pengganti Kurikulum Merdeka, Lantas Apa?

Rabu, 13 November 2024 - 11:51 WIB

Ramai Diperbincangkan Deep Learning, Akan Gantikan Kurikulum Merdeka?

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis