Pemilihan Tema
Seperti yang telah disinggung di muka bahwa dalam melaksanakan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila terdapat tema-tema yang sudah ditentukan oleh Kemendibudristek. Nah, sebelum menjalankan proyek tersebut, pihak sekolah harus menentukan tema yang akan digunakan dalam pelaksanaan proyek dalam satu tahun ajaran.
Satuan pendidikan di fase A,B,C, minimal harus memilih dua tema proyek yang akan diimplementasikan dalam proyek. Kemudian untuk fase D,E, dan F, minimal memilih tiga tema yang akan digunakan dalam implementasi pembelajaran proyek tersebut.
Membuat Topik yang Spesifik
Topik yang dimaksud di sini adalah melakukan spesifikasi dari tema yang telah dipilih. Misalnya dari tema Kewirausahaan, dapat membuat topik “Pembuatan kulit pisang sebagai pakan ternak yang bernilai ekonomis”. Hal tersebut merupakan salah satu topik yang dapat dibuat dari tema umum yang telah dipilih.
Di dalam menentukan topik ini dapat dibuat oleh tim fasilitator dengan berdiskusi dengan peserta didik. Sehingga peserta didik akan lebih giat dan memahami apa yang harus mereka lakukan dalam melaksanakan proyek ini.
Membuat Modul Proyek
Langkah terakhir adalah membuat modul proyek. Modul ini yang akan menjadi panduan peserta didik dalam menjalankan proyek yang mereka kerjakan.
Pembuatan modul proyek ini dilakukan oleh tim fasilitator. Dan modul yang dibuat bersifat fleksibel, artinya dapat dikembangkan secara bebas sesuai dengan kesiapan satuan pendidikan, alokasi waktunya, alurnya, tipe proyek, dan lain sebagainya.
Demikian tadi adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan di dalam melaksanakan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Semoga dapat membantu untuk memahami dalam proses pelaksanaannya.
Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link ini atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!
(shd/shd)
Halaman : 1 2