6 Prinsip Pengembangan RPP Kurikulum Prototipe

- Editor

Kamis, 30 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RPP kurikulum prototipe perlu pengembangan agar sejalan dengan prinsip kurikulum baru tersebut. Pengembangan RPP harus memperhatikan minat dan perhatian peserta didik terhadap materi standar dan kompetensi dasar yang dijadikan bahan kajian. Dalam hal ini, harus diperhatikan agar guru jangan hanya berperan sebagai transformator, tetapi juga harus berperan sebagai motivator yang dapat membangkitkan gairah dan nafsu belajar, mendorong peserta didik untuk belajar, dengan menggunakan berbagai variasi media dan sumber belajar yang sesuai, serta menunjang pembentukan kompetensi dasar. 

Berikut ini 6 Prinsip yang dapat di terapkan oleh guru saat mengembangkan (Rencana Proses Pembelajaan) RPP kurikulum prototipe

1. Memperhatikan perbedaan individu

Sperti kerakteristik dalam kurikulum prototipe yaitu pembelajaran yang bersifat kontekstual dan personalisasi, yang memiliki maksud yaitu bahwa kurikulum dirancang sesuai konteks (budaya, misi sekolah, lingkungan lokal) dan kebutuhan murid.

Karena karakteristik siswa setiap kelas dan jenjangnya berbeda maka RPP perlu dirancang dengan menyesuaikan dengan kebutuhan siswa dan lingkungannya.

2. Mendorong pertisipasi aktif siswa

Dalam kurikulum prototipe akan menerapkan pembelajaran berbasis projek untuk pengembangan soft skills dan karakter, dimana dalam implementasi pembelajaran berbasis projek sangat diperlukan keaktifan siswa dan daya kreatifitas siswa, agar pembelajaran dapat berjalan dengan sesuai .

3. Mengembangkan budaya membaca dan menulis

Kita tahu bahwa minat baca para anak di Indonesia masih cenderung rendah, padahal dengan membaca dapat menambah wawasan dan pengetahuan baru, dimana hal tersebut dapat menambah dan meningkatkan aspek kognitif siswa, serta dapat memperoleh materi dari manapun. Proses pembelajaran dalam RPP dirancang dengan tujuan mengembangkan kegemaran membaca pada diri siswa.

4. Memberikan umpan baik serta tindak lanjut

Tidak hanya memberikan materi dan memberikan evaluasi kepada peserta didik, tetapi guru perlu juga memberikan dan menyiapkan umpan balik dalam pembelajaran. Bisa berupa tindak lanjut materi selanjutnya, Hadiah pencapaian siswa teradap prestasi dan jenis lainnya.

5. Dengan penerapan teknologi informasi

Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa kebutuhan akan mengetahui dan mahir dalam bidang teknologi informasi sangat diperlukan bagi siswa khususnya untuk generasi kedepan. Sehingga, RPP perlu disusun dengan mempertimbangkan penerapan teknologi informasi dan komunikasi secara terintegrasi, sistematis dan efektif sesuai dengan stuasi dan kondisi sekolah.

6. Pembelajaran terpadu

Dalam kurikulum 2022, materi akan dipadatkan dengan hanya mengajarkan materi yang menjadi esensial pada setaip mata pelajaran, serta penerapan pembelajaran berbasis projek. Pengembangan RPP diharapan mampu mengakomidasi pembelajaran secara tematik- terpadu, keterpaduan antar lintas mata pelajaran, lintas aspek belajar dan keragaman budaya dan nilai – nilai pancasila.

Demikian 6 prinsip dalam pengembangan RPP kurikulum prototipe (Rencana Proses Pembelajaran) yang disesuaikan dengan karakteristik kurikulum prototipe 2022. Semoga dapat bermanfaat dan Bapak dan Ibu dapat segera menyesuaikannya untuk dapat menciptakan pemulihan pembelajaran di Indonesia.

e-Guru.id menyediakan program membership dengan satu kali membayar gratis pelatihan bersertifikat 32 JP setiap bulannya. Mari bergabung dengan 9000++ di seluruh wilayan Indonesia. DAFTAR SEKARANG

Ingin pelatihan bersertifikat 32 JP? KLIK LINK INI

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah banner-member-tahunan-300x300-1.jpeg

Ingin dibantu mendaftar ? Hubungi 087719662338 (Rahma)

Penulis : Rahma Ta’nisa

Berita Terkait

PPPK Mendapatkan Kabar Gembira Terkait Masa Kontrak, Cek Syarat dan Mekanismenya!
2 Kabar Buruk untuk Guru Honorer Menjelang Pendaftaran CPNS dan PPPK 2024
Ketetapan Presiden Untuk Guru dan Kepala Sekolah Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi di Juni 2024
Perbedaan PPG Daljab Tahun 2024 dengan 2023, Guru Wajib Tahu!
Menteri Keuangan Bocorkan Jadwal Pencairan Gaji ke 13 untuk Guru Sertifikasi dan Non Sertifikasi
Undang-Undang Baru Terbit, PPPK dan PNS Kini Nyaris Tak Ada Bedanya
Pengumuman Resmi Kemendikbud untuk Guru Sertifikasi dan Nonsertifikasi Bersiap 25 April 2024
Keterangan Kemenkeu Tentang Jadwal Pencairan Tambahan 1 Bulan TPG dan Tamsil untuk Guru Sertifikasi dan Non Sertifikasi
Berita ini 82 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 26 April 2024 - 11:35 WIB

PPPK Mendapatkan Kabar Gembira Terkait Masa Kontrak, Cek Syarat dan Mekanismenya!

Jumat, 26 April 2024 - 10:37 WIB

2 Kabar Buruk untuk Guru Honorer Menjelang Pendaftaran CPNS dan PPPK 2024

Jumat, 26 April 2024 - 10:01 WIB

Ketetapan Presiden Untuk Guru dan Kepala Sekolah Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi di Juni 2024

Kamis, 25 April 2024 - 11:07 WIB

Perbedaan PPG Daljab Tahun 2024 dengan 2023, Guru Wajib Tahu!

Kamis, 25 April 2024 - 10:25 WIB

Menteri Keuangan Bocorkan Jadwal Pencairan Gaji ke 13 untuk Guru Sertifikasi dan Non Sertifikasi

Kamis, 25 April 2024 - 09:55 WIB

Pengumuman Resmi Kemendikbud untuk Guru Sertifikasi dan Nonsertifikasi Bersiap 25 April 2024

Rabu, 24 April 2024 - 11:42 WIB

Keterangan Kemenkeu Tentang Jadwal Pencairan Tambahan 1 Bulan TPG dan Tamsil untuk Guru Sertifikasi dan Non Sertifikasi

Rabu, 24 April 2024 - 11:00 WIB

Guru Sertifikasi Mendapatkan Kabar gembira, Tunjangan Sertifikasi Triwulan 1 Sudah Mulai Pencairan Update 24 April

Berita Terbaru