5 Kriteria Artikel Populer Yang Banyak Dilirik Pembaca

- Editor

Rabu, 23 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dalam penulisan artikel populer tentunya berbeda dengan artikel ilmiah. Penulisan artikel populer lebih luwes dan bebas namun tetap menggunakan kata-kata baku dan sopan. Untuk membuat artikel populer Anda banyak dilirik dan dibaca pembaca, perlu bagi Anda menyimak beberapa informasi kriteria artikel populer yang banyak dilirik pembaca.

1. Judul dan tema yang menarik dan membuat penasaran

Cara membuat artikel ilmiah pertama anda harus memilih tema tulisan yang nantinya akan menjadi unsur dari judul tulisan artikel Anda. Tema tulisan merupakan pokok pembahasan pada sebuah artikel. Pilihlah tema yang mudah dan sudah anda kuasai serta menarik untuk diketahui oleh orang lain. Setelah menentukan tema yang akan ditulis, Anda juga perlu mempertimbangkan judul yang menarik agar membuat pembacara penasaran, karena hal pertama bagi pembaca untuk membaca artikel Anda dari judul artikel Anda.

2. Bahasa tulisan yang mudah, dan ringan untuk dibaca

Pada artikel populer, Anda boleh saja menggunakan bahasa populer yang umum ada di tengah masyarakat sesuai segmen pembaca. Penulis bebas menggunakan bahasa sesuai keinginannya, dan tidak terikat dengan kaidah penulisan ilmiah. Ini memudahkan penulis mengekspresikan ide dan pemikirannya.

3. Sampaikan pesan utama di awal tulisan

Kalimat yang ada di paragaf pembuka, memiliki peran yang sangat penting di dalam sebuah artikel. Bertujuan agar menarik perhatian calon pembaca. Tulislah pesan utama di awal agar pembaca tertarik meneruskan bacaannya hingga ke pesan-pesan berikutnya.

Penyampaian pesan utama serta pesan-pesan lain dalam tulisan, sejak awal dapat dilatih. Caranya adalah memperkuat kemampuan mempara-frasakan suatu kalimat (dari tulisan asalnya) dengan mengalih-bahasakan ke dalam bentuk penulisan yang sederhana, padat, komunikatif, dan menarik.

4. Hindari terlalu banyak memuat istilah ilmiah atau kata asing

Artikel populer tidak disarankan menggunakan bahasa ilmiah. Bahasa yang digunakan adalah bahasa umum yang mudah dipahami pembaca umum. Istilah ilmiah harus diganti dengan istilah ataupun pengertian umum, mudah dimengerti, dan variatif. Jadi, gunakan istilah populer yang sudah umum dan dipahami masyarakat luas. Usahakan jangan menggunakan istilah akademik yang tidak dimengerti khalayak.

Kendati demikian, penulisan ilmiah populer tetap harus memperhatikan tata aturan dalam Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia dan kata-kata baku dalam kamus Besar Bahasa Indonesia (PUEBI/KBBI). Dalam memudahkan identifikasi kata, kita dapat menggunakan layanan eja kata di internet menggunakan smartphone.

5. Analisis tulisan yang logis dan sistematis

Tentunya, analisis dalam artikel populer merujuk kepada kepustakaan dan cara analisa tertentu. Namun disampaikan dengan gaya populer yang mudah dipahami masyarakat luas. Anda juga bisa melalui pemikiran atau pendapat pribadi, analisa pribadi, pengalaman, perasaan, refleksi, atau berbagai hal yang diangkat dari kehidupan sehari-hari. Tidak harus berbasis penelitian.

Dalam membuat artikel tutuplah dengan paragraph yang kuat. Dan diakhir tulisan dapat menggunakan kalimat yang berupa sebuah kesimpulan dari pembahasan artikel Anda itu.

Berita Terkait

4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!
Mendikdasmen Kembali Mengungkapkan Pentingnya Deep Learning untuk Diterapkan Kedepannya!
Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan e-Kinerja Guru dan Kepala Sekolah Saat Penguploadan Dokumen 
Gebrakan Mendikdasmen Memudahkan Syarat Pencairan Tunjangan Sertifikasi Mulai Tahun 2025
Ini Perbedaan Pengelolaan Kinerja Sebelumnya dengan Pengelolaan Kinerja 2025
Ini 3 Pembaruan Pengelolaan Kinerja Guru, Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah 2025 Kini Menjadi Lebih Sederhana
Link- Link Penting untuk Pendaftaran Seleksi Administrasi PPG Guru Tertentu Tahun 2024
Alur Seleksi Administrasi PPG Guru Tertentu 2024 : Panduan Lengkap
Berita ini 403 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 18 Desember 2024 - 13:26 WIB

4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!

Selasa, 17 Desember 2024 - 10:15 WIB

Mendikdasmen Kembali Mengungkapkan Pentingnya Deep Learning untuk Diterapkan Kedepannya!

Jumat, 13 Desember 2024 - 10:13 WIB

Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan e-Kinerja Guru dan Kepala Sekolah Saat Penguploadan Dokumen 

Kamis, 12 Desember 2024 - 11:07 WIB

Gebrakan Mendikdasmen Memudahkan Syarat Pencairan Tunjangan Sertifikasi Mulai Tahun 2025

Selasa, 10 Desember 2024 - 09:43 WIB

Ini 3 Pembaruan Pengelolaan Kinerja Guru, Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah 2025 Kini Menjadi Lebih Sederhana

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis