4 Metode Mengajar yang Sering Digunakan Guru dalam Proses Pembelajaran

Metode mengajar guru sangat berpengaruh pada hasil pembelajaran siswa. Untuk itulah seorang guru harus memiliki metode mengajar yang tepat.

Metode mengajar ini sendiri biasanya disesuaikan dengan karakteristik dari siswa yang dididik. Berikut ini terdapat 4 metode yang sering digunakan dalam proses pembelajaran di Indonesia.

Metode Mengajar Konvensional

Metode mengajar konvensional adalah metode pembelajaran yang sering digunakan. Selain cukup praktis metode konvensional tidak memerlukan alat bantu lainnya dalam mengajar. Adapun maksud dari metode mengajar ini adalah seorang guru memberikan pembelajaran pada siswa dengan metode ceramah. Seorang guru akan menyampaikan materi kepada siswanya secara lisan dan langsung.

Di sini seorang guru memegang kendali penuh dalam proses mengajar sehingga para siswanya fokus mendengarkan. Kekurangan dari metode ini biasanya akan membuat seorang siswa kurang aktif. Hal ini karena mereka hanya fokus mendengarkan apa yang disampaikan oleh guru saja.

Metode Mengajar Diskusi

Metode mengajar diskusi adalah metode mengajar di mana pembelajarannya dilakukan secara berkelompok. Metode ini seorang guru berperan sebagai pengawas pada proses diskusi yang dilakukan oleh para siswa. Siswa akan secara aktif ikut berdiskusi mengenai suatu materi atau riset tertentu. Metode ini termasuk metode pembelajaran yang efektif karena bisa membuat siswa lebih aktif dan saling berbagai pendapat, informasi serta pengalaman yang akan menambah wawasan mereka.

Kelebihan metode mengajar diskusi ini bisa membuat seorang siswa lebih aktif dan kreatif untuk berpikir. Selain itu mereka juga akan belajar cara untuk berkomunikasi dan bermusyawarah dengan baik. Adapun kekurangan dari metode pembelajaran ini adalah memerlukan waktu yang cukup lama.

Metode Mengajar Tanya Jawab

Metode mengajar tanya jawab akan menciptakan suatu komunikasi secara dua arah. Dalam proses mengajar ini biasanya seorang guru akan menyampaikan materi terlebih dahulu. Selanjutnya siswa akan diberi waktu untuk bertanya tentang materi yang kurang mereka pahami.

Bisa juga sebaliknya, setelah guru selesai menyampaikan materi maka guru akan bertanya kepada siswanya untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan siswa tentang materi yang telah disampaikan. Metode mengajar guru yang satu ini sangat bermanfaat untuk memusatkan perhatian siswa pada materi yang sedang diajarkan.

Metode Mengajar Demonstrasi

Metode mengajar demonstrasi juga sering digunakan dalam proses mengajar. Dalam metode ini, guru akan mengajar para siswanya dengan cara praktik atau mendemonstrasikan secara langsung kepada siswa. Metode ini sangat bermanfaat untuk membantu para siswa mencari suatu jawaban sendiri berdasarkan fakta yang ada. Namun untuk menggunakan metode mengajar yang satu ini seorang guru wajib memiliki kemampuan secara khusus dan fasilitas yang mendukung.

Selain keempat metode di atas masih banyak metode-metode mengajar lainnya. Misalnya saja seperti metode mengajar karya wisata, resitasi, eksperimen dan lain sebagainya. Namun dari sekian banyak pilihan metode mengajar guru tentunya perlu disesuaikan dengan tempat dan karakteristik siswa.

(ctr/shd)