Tugas seorang guru tak hanya mengajar saja di dalam kelas. Melainkan juga harus membuat rencana pembelajaran, memilih metode yang efektif, hingga melaksanakan asesmen siswa atau penilaian terhadap pembelajaran yang telah dilakukan oleh siswa.
Melaksanakan asesmen siswa ini merupakan hal yang paling penting untuk menentukan hasil belajar siswa. Dengan asesmen, guru dapat dengan mudah membuat evaluasi terhadap pembelajaran untuk siswa.
Untuk mendapatkan asesmen atau nilai ini, guru harus memberikan tes kepada siswanya. Dan berikut ini adalah beberapa hal yang harus dilakukan oleh ketika melaksanakan asesmen siswa agar lebih maksimal hasilnya.
Perencanaan Tes yang Baik
Alat pengukur asesmen adalah tes, sehingga tes yang dibuat untuk siswa tidak asal-asalan untuk menilai siswa. Tes ini juga perlu dipersiapkan dengan matang. Tes ini juga harus berdasarkan dari materi yang sudah disampaikan guru di dalam kelas. Jenis tes biasanya dapat berupa soal ganda maupun esai.
Sebelum melaksanakan tes, akan lebih baik jika guru memberikan kisi-kisi soal bagi siswa, agar mereka mampu mempersiapkan tes dengan baik. Kisi-kisi ini bukan berupa soal yang akan diujikan, melainkan teori atau materi apa yang nantinya akan keluar dan diujikan.
Mengikuti Pelatihan Guru
Peran guru dalam menghasilkan asesmen yang baik juga diperlukannya pelatihan untuk guru agar bisa bijak untuk menentukan nilai siswa. Guru tidak boleh memberikan nilai spesial pada siswa yang ‘disayangi’. Guru harus adil dalam menilai kemampuan siswa. Asesmen ini juga ada standarnya yaitu menggunakan standar nasional.
Jika Anda ingin belajar lebih jauh tentang asesmen secara holistik, dapat mencari informasi pelatihan di kanal Guru Era Digital via Telegram. Bisa juga bergabung dengan e-Guru.id, sebuah platform yang rutin mengadakan pelatihan nasional gratis setiap bulan.
Mengubah Pola Mengajar
Guru harus bisa menciptakan kegiatan belajar mengajar yang dapat diterima siswa dengan menerapkan pola ajaran yang baik. Mungkin zaman dahulu banyak sekali guru yang menerapkan metode ceramah dalam proses belajar mengajar atau bermonolog. Namun dampaknya, siswa akan lebih cepat merasa bosan dan mengantuk kala di kelas.
Pola ajar seperti itu perlu dievaluasi lagi oleh guru. Guru harus mencoba metode yang banyak melibatkan siswa di dalam kelas, sehingga kelas terasa hangat dan tak membosankan. Dengan metode yang seperti ini akan mempengaruhi asesmen siswa.
Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 Selanjutnya