Cara mengenali gaya belajar siswa menjadi hal penting bagi guru, karena kemampuan setiap siswa berbeda- beda dalam menerima informasi. Mungkin kita mengenal beberapa gaya belajar seperti gaya auditori, gaya visual dan masih banyak lagi.
Proses dalam memahami suatu informasi dinamakan belajar, yang dilakukan dengan interaksi indera manusia dan sumber pengetahuannya. Bukan hal yang mudah bagi guru untuk bisa mengetahui gaya belajar setiap siswanya.
Dalam praktiknya juga tidak mudah mengetahui cara mengenali gaya belajar siswa. Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mengetahuinya. Apa saja cara yang guru lakukan untuk mengenali hal ini dan memahami implementasi pembelajaran yang benar dan tepat? Yuk kita simak informasi lebih lengkapnya.
Cara Mengenali Gaya Belajar Siswa
1. Melalui Observasi secara mendetail
Lakukan observasi secara mendetail terhadap setiap siswa melalui penerapan macam- macam metode belajar mengajar saat di kelas. Gunakan metode ceramah secara umum, kemudian catatlah tipe- tipe siswa yang mendengarkan dengan tekun hingga akhir proses pembelajaran.
Dengan memperhatikan siswa-siswa yang bertahan lama dalam mendengar saat menggunakan metode pembelajaran ceramah. Kemudian, klasifikasikan siswa- siswa tersebut sementara dalam golongan orang-orang yang cenderung mendengarkan.
Dari hasil observasi ini guru bisa menggolongkan secara sederhana tipe-tipe siswa dengan model-model pembelajar auditori yang tampak.
2. Menerapkan praktik atau simulasi
Tipe siswa dengan gaya belajar kinestetik yang tentu saja akan sangat antusias dengan model belajar mengajar semacam ini. Sebagai guru tentu lambat laun akan lebih mudah memahami dan mengetahui kecenderungan gaya belajar yang siswa miliki.
Apabila ada siswa yang tertarik dan antusian dengan praktik dan simulasi maka siswa tersebut masuk kedalam kategori memiliki gaya belajar kinestetik. Cenderung kurang menyukai teroritik.
3. Dengan memutar video/ film
Cara mengenali gaya belajar siswa selanjutnya yaitu dengan menunjukkan visual baik berupa gambar atau poster, atau dengan menunjukkan peta maupun diagram. Melalui penerapan proses belajar mengajar ini, guru bisa melihat siswa- siswa yang memiliki kecenderungan gaya belajar secara visual akan sangat antusias jika di sajikan model belajar seperti ini.
4. Dengan memberikan tugas
Dengan memberikan tugas kepada siswa untuk menyelesaikan permasalahan apapun bentuknya, misalnya saja melakukan pekerjaan yang membutuhkan proses penyatuan bagian-bagian yang terpisah, menyatukan model rumah yang bagian-bagiannya terpisahkan.
Akan terlihat 3 tipe gaya belajar siswa yaitu,
- Langsung melakukan praktik dengan mencoba menyatukan bagian-bagian rumah ini setelah melihat potongan-potongan yang ada
- Melihat lebih dulu gambar desain rumah secara keseluruhan, baru mulai menyatukan
- Membaca petunjuk tertulis langkah-langkah yang diperlukan untuk membangun rumah tersebut dari awal hingga akhir.
Halaman selanjutnya
Halaman : 1 2 Selanjutnya