Bukan hanya itu saja, presiden Jokowi juga meminta ada jalan tengah terhadap nasib jutaan tenaga honorer yang hingga saat ini belum diangkat menjadi ASN. Pasalnya jika secara keseluruhan tenaga honorer diberhentikan secara massal akan berpengaruh terhadap pelayanan publik karena tenaga honorer tersebut pada kenyataannya membantu pemerintah, terutama di pelosok daerah.
“Ada banyak di menara-menara suar, di berbagai daerah itu ada banyak non-ASN yang nyatanya mereka membantu luar biasa,” katanya.
Terkait rencana penghapusan tenaga honorer sebelumnya telah tertuang di dalam Surat Menteri PANRB yang ditandatangani Tjahjo Kumolo pada 31 Mei 2022. Terkait rencana penghapusan tenaga honorer memang sudah ada sejak dulu. Namun, pemerintah baru mulai merealisasikan dan mulai memberikan jalan keluar sekarang.
Pada intinya isi dari surat tersebut ialah menjelaskan tentang status kepegawaian di lingkungan instansi pemerintah pusat dan pemerintah daerah yang ditujukan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) di kementerian/lembaga pusat maupun daerah.
Pemerintah mengupayakan yang terbaik mengenai nasib dari para tenaga honorer supaya dapat diangkat menjadi ASN PNS maupun PPPK. Sehingga, nasib para honorer ini ada kejelasan dan tidak perlu cemas akan karir nya di masa depan.
Oleh karena itu, jika sesuai dengan rencana maka pemerintah akan membuka lowongan CPNS dan PPPK tahun 2024.
e-Guru.id menyediakan program membership dengan satu kali membayar gratis pelatihan bersertifikat 32 JP setiap bulannya. Mari bergabung dengan 9000++ di seluruh wilayah Indonesia. Tunggu apalagi DAFTAR SEKARANG
Ingin pelatihan bersertifikat 32 JP? KLIK LINK INI
Ingin dibantu mendaftar member e-Guru.id ? Hubungi wa.me/6285869433931 (Admin Ayu)
(nlm/law)
Halaman : 1 2