Pesatnya perkembangan teknologi telah berhasil mengubah gaya kehidupan sosial. Hampir semua bidang tidak lepas dari pemanfaatan teknologi, termasuk bidang pendidikan. Terlebih, sejak pertama kali wabah Corona masuk ke Indonesia, 2 Maret 2020, pembelajaran harus berjalan secara online. Hal itu berdasarkan kebijakan pemerintah yang meminta agar pembelajaran dilaksanakan dari rumah (jarak jauh). Sejak saat itu, muncullah beberapa website dan platform pendidikan. Salah satunya adalah google site sebagai website pembelajaran.
Dalam dunia pendidikan, guru merasa sangat terbantu sejak adanya google site. Web tool ini memiliki banyak fitur yang memudahkan guru mengolah kelas virtual. Sehingga, pembelajaran online tersebut tetap berjalan efektif seperti halnya pembelajaran tatap muka. Bahkan, pelaksanannya jauh lebih mudah dan tetap menyenangkan. Lantas, bagaimana penerapan google site dalam pembelajaran? Yang paling umum adalah pemanfaatan sebagai website pembelajaran. Bagaimana cara pembuatannya? Langsung saja, simak penjelasan berikut!
Mengenal Google Site Sebagai Website Pembelajaran
Google sites merupakan sebuag tool google yang berfungsi untuk pembuatan custom web, baik untuk keperluan perseorangan dan kelompok seperti komunitas, lembaga, atau lainnya. Sebagai media website, tim pendidikan berinovasi untuk memanfaatkannya sebagai tool pembelajaran, yakni dengan membangun website pembelajaran.
Kenapa harus google site? Adakah keunggulannya? Google site hadir dengan membawa beragam keunggulan. Secara global, google site memiliki banyak kelebihan, antara lain:
- Gratis pemakaian, pengguna cukup bermodal data internet.
- Fitur beragam, yang pasti, semu fiturnya terintegrasi dengan google.
- Penyimpanan gratis, yakni mencapai 15 GB
- Penelusuran mudah dalam search engine
- Pengolahan mudah dan sangat cepat
Lantas, ketika guru memanfaatkan google site sebagai website pembelajaran, manfaat apa yang akan guru dan siswa dapatkan? Tentunya, sangat banyak, seperti:
Pertama, google site membuat pembelajaran semakin seru, menarik, dan menantang. Ini karena aktivitas di dalamnya cukup lengkap terlebih terdapat banyak fitur pendukung. Di antaranya adalah google form, google sheet, google docs, google translate, google drive, calender, dan masih banyak lagi.
Kedua, google sites menyediakan banyak sekali materi pembelajaran. Dalam hal ini, guru tidak sekadar mengunggah materi untuk kelasnya sendiri. Namun, guru juga bisa melakukan pencarian terkait materi yang sudah diunggah oleh guru atau satuan pendidikan lain. Dengan begitu, baik guru ataupun siswa mempunyai banyak referensi ilmu secara gratis.
Ketiga, google site merupakan tempat penyimpanan paling aman. Materi, media, atau dokumen pembelajaran apapun akan tersimpan dengan baik di dalamnya. Pendidik dan peserta didik dapat menggunakannya secara berskala. Dalam artian, setiap tahunnya, materi-materi tersebut masih bisa diakses dan dijadikan sebagai acuan belajar.
Keempat, akses google site tergolong cepat dan mudah. Kapanpun dan dimanapun, baik guru ataupun siswa dapat membuka, melakukan pencarian, hingga mengunggah berkas. Satuan pendidikan juga dapat menemukan semua informasi pendidikan yang tersaji di dalamnya. Yang paling utama adalah alat pendukungnya, seperti hp, laptop, dan jaringan internet.
Kelima, google site juga memfasilitasi guru untuk melakukan atau memberikan penugasan. Guri dapat memasukkannya langsung dalam website sementara siswa bisa mencari, mengerjakan, dan mengumpulkannya melalui web tersebut. Yang pasti, tugas harus sesuai dengan tema dan level siswa.
Pemanfaatan Googles Site Sebagai Website Pembelajaran
Seperti pada penjelasan sebelumnya, guru dan siswa bisa melakukan beragam aktivitas pembelajaran melalui google site sebagai website pembelajaran. Apa saja? Berikut adalah daftarnya:
Bagi Guru
Halaman Selanjutnya
Guru dapat memanfaatkan google site
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya
