Absensi Keaktifan di Akun SSCASN – Guru honorer dihebohkan dengan beredarnya pesan terusan terkait tentang presensi pada akun SSCASN bagi yang lulus passing grade (PG) di seleksi PPPK Tahun 2021 lalu.
Informasi ini beredar luas sehingga beberapa peserta yang lulus PG banyak yang bertanya-tanya apakah informasi ini benar atau hoaks.
Beberapa berita tersebut berisi tentang absensi keaktifan untuk mengikuti seleksi PPPK Tahun 2022, baik yang berbentuk tangkapan layar maupun pesan teks, termasuk juga guru harus mengeklik tombol “konfirmasi” keaktifan peserta PG.
Pesan tersebut berisi “insyaallah tanggal 25 juli 2022 ada absensi di akun SSCASN yang gunanya untuk mengetahui guru yang sudah lulus PG itu masih ada atau tidak (meninggal)”.
Pesan yang beredar lainnya juga berisi “Insyaallah abesensi SSCASN tanggal 25 Juli 2022, peserta PG wajib absensi. Bismillah semoga lancar”.
Itulah beberapa kutipan teks yang beredar dan tidak jelas asal usulnya sampai tercium ke Pemerintah pusat yang akhirnya Badan Kepegawaian Negara (BKN) angkat bicara soal pesan yang beredar tersebut.
Penjelasan BKN Terkait Absensi Keaktifan Peserta PG
Dilansir dari jpnn.com, ketua umum Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI), ibu Heti Kustrianingsih menyebut makin banyak informasi yang membingungkan mereka pada akun SSCASN.
Sehingga guru honorer yang kurang mengikuti informasi dan perkembangan terkait seleksi, maka akan mudah termakan berita hoaks.
“aneh saja sih, kok guru lulus PG masih harus isi daftar kehadiran di SSCASN dan tinggal klik saja” kata Hesti kepada jpnn.com.
Kemudian Hesti juga mempertanyakan kebenaran terkait dengan informasi yang beredar tersebut kepada BKN selaku ketua panitia seleksi nasional (Panselnas) CASN.
Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN, Suharmen, mempertanyakan dari mana sumber informasi tersebut.
Dengan demikian dari BKN sendiri bahkan tidak mengetahui bahwa ada perintah untuk melakukan absensi untuk mengecek keaktifan guru yang lulus passing grade (PG)
Sampai saat ini BKN belum mengeluarkan link daftar hadir guru yang lulus PG di SSCASN. Suharmen juga menjelaskan bahwa SSCASN adalah portal yang digunakan untuk mendaftar dan mengumumkan seluruh proses terkait seleksi CASN.
Pada SSCASN juga ada fitur Helpdesk yang justru sistem tersebut tidak ada kaitanya dengan absensi. Suharmen juga menegaskan sampai sekarang belum ada kebijakan untuk pendaftaran di SSCASN, belum ada perintah untuk pendaftaran.
Dia menghimbau agar para guru honorer selalu berhati-hati terhadap modus para calo yang tidak bertanggungjawab yang memanfaatkan momentum seleksi PPPK.
Deputi Suherman juga mengimbau kepada guru yang lulus passing grade (PG) 2021 untuk optimis bahwa mereka prioritas diangkat menjadi PPPK 2022 dan bersabar menunggu informasi resmi dari Pemerintah.
Dengan demikian, informasi yang beredar yang menyatakan bahwa guru yang lulus PG harus melakukan absensi keaktifan di akun SSCASN itu tidak benar adanya, atau hoaks.
Halaman berikutnya
Halaman : 1 2 Selanjutnya