Kedua, metode pembelajaran memiliki sifat fungsional sebab bisa mensinergikan praktik dan teori serta bisa menjembatani peserta didik untuk meningkatkan kemampuan praktisnya.
Ketiga, metode sebisa mungkin akan berusaha untuk senantiasa meningkatkan materi yang diajarkan, bukan malah menguranginya.
Keempat, metode akan lebih banyak memberi kesempatan bagi peserta didik untuk menyampaikan pendapatnya.
Kelima, metode dapat memposisikan guru di posisi yang terhormat dan tepat pada rangkaian proses pembelajaran.
Nah, demikian ulasan mengenai perbedaan model dan metode pembelajaran.
Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link ini atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!
(rhm/shd)
Halaman : 1 2