..
Untuk jalur pertama dan kedua tersebut akan dilakukan koordinasi oleh BP3 atau yang sering disebut dengan UPT Balai Pengelolaan Pengujian Pendidikan. Koordinasi tersebut adalah pada Badan standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Untuk mekanisme yang lebih detail mengenai hal tersebut, dapat menunggu informasi selanjutnya dari BP3 tersebut. Selaint itu perlu diketahui bahwa tugas LTMPT untuk menjalankan program seleksi PTN dan mengatarkan calon mahasiswa dalam seleksi pada PTN sejak tahun 2018 telah usai.
Pada jalur pertama terdapat perubahan skema dalam tes adapun perubahan tersebut adalah sebagai berikut :
1. Minimal 50 persen rata-rata nilai rapor pada semua mata pelajaran. Pada skema baru tersebut, siswa didorong untuk fokus di semua mata pelajaran. Tidak hanya berfokus di beberapa mata pelajaran saja.
2. Maksimal 50 persen komponen pada penggali minat dan bakat yakni: Nilai maksimal 2 mata pelajaran pendukung dan prestasi Atau berupa portofolio untuk program studi seni dan olaharaga. Hal tersebut juga akan ditentukan oleh masing-masing jurusan atau fakultas di perguruan tinggi negeri.
Pada jalur kedua untuk seleksi tes juga mengalami perubahan skema ujian. Pada jalur tes untuk tahun 2023 hanya menggunakan tes skolastik yang akan digunakan untuk mengukur Potensi kognitif, Penalaran matematika, Literasi dalam bahasa Indonesia dan Literasi dalam bahasa Inggris.
Dengan perubahan sistem tersebut diharapkan calon mahasiswa dapat segera mempersiapkan. Demikian informasi mengenai Peraturan Seleksi Perguruan Tinggi Negeri Terbaru
e-Guru.id menyediakan program membership dengan satu kali membayar gratis pelatihan bersertifikat 32 JP setiap bulannya. Mari bergabung dengan 9000++ di seluruh wilayah Indonesia. Tunggu apalagi DAFTAR SEKARANG
Ingin pelatihan bersertifikat 32 JP? KLIK LINK INI
Ingin dibantu mendaftar member e-Guri.id ? Hubungi wa.me/6285869433931 (Admin Ayu)
(yud / law)
Halaman : 1 2