DIY Media Belajar Siswa
Media belajar menjadi salah satu peran penting agar anak dapat memahami pelajaran yang di terima. Maka dari itu, semakin menarik media belajarnya, semakin mudah untuk pelajaran di pahami.
Maka ada baiknya jika saat ini orang tua membuat media belajar sendiri. Media belajar DIY, begitu sebutannya. Mungkin anda sudah pernah mendengar istilah “DIY”. “DIY” atau kepanjangannya Do It Yourself, tentu sudah tidak asing lagi di telinga kita semua. Kata DIY yang dalam Bahasa Indonesia memiliki arti sebagai “lakukan sendiri”. Kata tersebut ternyata sudah lama di gunakan secara umum sejak tahun 1950 silam di Amerika Serikat.
DIY sendiri merupakan sebuah metode membangun, memodifikasi, atau memperbaiki sesuatu tanpa bantuan seorang ahli atau profesional. Pada umumnya, kata tersebut di tujukan untuk aktifitas yang mandiri mengarah kepada kegiatan membangun, merakit, membuat sendiri tanpa bantuan tenaga ahli atau profesional. Contoh dari kegiatan tersebut yaitu hal-hal yang berpengaruh pada kehidupan sehari-hari yang mudah. Seperti halnya membetulkan saluran air yang tersumbat, membetulkan atap, merakit barang yang di beli di toko bangunan bahkan membangun sebuah tempat tinggal dengan tujuan hemat biaya lantaran bila menggunakan jasa akan memakan biaya yang cukup besar terutama di daerah perkotaan sehingga bisa memaksa seseorang untuk mandiri melakukan berbagai hal sendiri.
Manfaat Media Pembelajaran DIY
Membuat media belajar DIY di rumah merupakan salah satu aktivitas yang menyenangkan. Di tambah lagi jika anda melibatkan anak-anak dalam proses pembuatannya. Membuat media belajar menjadi aktivitas mengisi waktu ketika menjalani masa karantina di rumah, akibat pandemi Covid 19 ini. Selain itu, membuat media belajar DIY juga memiliki banyak sekali kegunaan lainnya :
- Mengasah Kreativitas
Membuat media belajar DIY dapat mengasah kreativitas anak. Anak didik bebas berkreasi membuat media belajarnya sendiri.
- Menambah Wawasan
Dengan membuat media belajar DIY, wawasan anak-anak juga akan semakin bertambah. Misalnya, ketika membuat media belajar tentang planet, anak-anak makin paham apa itu planet.
- Unik
Membuat media belajar DIY akan menghasilkan media belajar yang sangat unik. Tidak di miliki oleh orang lain sebelumnya.
- Prestise
Dapat membuat media belajarnya sendiri akan menjadi prestise tersendiri bagi anak. Anak didik akan merasa puas dan senang dengan hasil karyanya.
- Recycle
Membuat media belajar DIY dari barang-barang bekas yang ada di rumah, tentu saja dapat mengajarkan anak prinsip recycle. Anak belajar mendaur ulang, bahan-bahan anorganik seperti halnya dari kaleng, kertas dan kardus. Ini juga menjadi salah satu langkah menyelamatkan lingkungan.
Halaman Selanjutnya
Ide Unik Media Belajar dari Bahan Bekas
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya