Oleh Siwi Astuti, S.Pd.,M.Pd.
Guru SMA Negeri 3 Pandeglang
Semoga Allah Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan hidayah kepada para pelajar di manapun berada di seluruh Indonesia. Semoga kalian menjadi orang-orang yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan serta berakhlak mulia.
Sebagai guru, saya sangat bahagia ketika melihat kalian bersikap santun, sehat, rajin, rapi, gembira, semangat, dan rukun dengan sesama.
Sesungguhnya kalian adalah sawah ladangku, tempat di mana saya dapat menebarkan benih-benih kebaikan. Semoga benih-benih itu dapat tumbuh subur, terpelihara pertumbuhannya, dan kelak memberikan buah yang dapat kita nikmati bersama.
Pesanku wahai para murid, mulailah semua kegiatanmu dengan niat baik, wujudkan niat itu dengan ucapan bismillah. Dan niatkan seluruh kegiatan yang kalian lakukan semata-mata untuk memperoleh keridhoan Tuhan.
Berharaplah semua kegiatan belajar yang kalian lakukan menjadi ibadah bagimu. Sebab Allah tiada menciptakan kita semua kecuali untuk beribadah. Firman Allah dalam Al Qur’an Surat Az-Zariyat (56) berbunyi: “Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku.”
Sampai kapanpun, teruslah kalian menuntut ilmu. Menuntut ilmu adalah kewajiban bagi kita semua, tidak ada batas waktu kecuali kematian telah datang. Tuntutlah ilmu sejak dari buaian hingga liang lahat.
Tekun, sabar, dan ikhlaslah dalam menuntut ilmu. Jika Allah berkehendak, kalian akan peroleh ilmu yang bermanfaat. Lalu gunakanlah ilmu sehingga dapat memberikan manfaat bagi dirimu dan sesamamu.
Ilmu itu laksana lentera yang akan menerangi jalanmu hingga kamu menemukan tempat yang kau tuju. Jangan merasa lelah dalam menuntut ilmu, kecuali kamu siap menanggung kebodohan. Ketahuilah bahwa kebodohan itu menjerumuskan, oleh karena itu hindarkan diri dari kebodohan.
Muliakanlah orang tua dan guru-gurumu. Mereka yang mendidikmu, mereka yang memberikan lentera padamu, yang akan kamu bawa sepanjang hidupmu. Orang tua kalian akan selalu mendoakanmu sehingga dimudahkan semua urusanmu, dan guru-gurumu akan selalu mengingatkanmu sehingga lurus jalanmu.
Hormatilah orang-orang yang lebih tua darimu, hargai sesamamu, sayangi orang-orang yang lebih muda darimu. Jagalah akhlak dalam pergaulan, janganlah orang lain merasa tidak aman atau terganggu karena perkataan ataupun perbuatanmu. Sadarilah bahwa kita tidak akan mungkin hidup sendiri, kita selalu membutuhkan orang lain, oleh karena itu berlatihlah untuk bekerja sama dengan baik.
Jagalah lisanmu atau perkataanmu. Pepatah mengatakan, lidah lebih tajam daripada pedang karena kata-kata juga dapat menghancurkan orang lain.
Ajining diri soko lathi, kata pepatah Jawa. Ini mengajarkan kita untuk menjaga perkataan, karena kita akan dihargai dari tutur kata kita.
Rasulullah Muhammad SAW pun juga memerintahkan kita untuk menjaga lisan dengan berkata yang baik: “Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah berkata yang baik atau diam.”
Hargailah waktumu karena waktu yang telah berlalu tidak akan pernah kembali. Gunakan waktumu sebelum ia meninggalkanmu. Jangan biarkan ia berlalu tanpa kamu mendapatkan mendapatkan apa-apa. Manfaatkanlah waktu untuk mengumpulkan bekal hidupmu.
Dan waktu terus berjalan, belajarlah dari masa lalu, bersiaplah untuk masa depan dan berikan yang terbaik untuk hari ini.
Anak-anakku, semoga hidup kalian sukses, selamat, bahagia dan diberkahi Allah SWT. Kesuksesan kalian akan menjadi kebanggaan bagi guru-gurumu. (*)
Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link ini atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!
Editor: Moh. Haris Suhud
