Motivasi belajar siswa merupakan hal yang amat penting bagi pencapaian kinerja atau prestasi belajar siswa. Dalam hal ini, tentu saja menjadi tugas dan kewajiban guru untuk senantiasa dapat memelihara dan meningkatkan motivasi belajar siswanya.
Pembelajaran daring adalah pembelajaran yang dilakukan secara online, menggunakan aplikasi pembelajaran maupun jejaring sosial. Pembelajaran daring merupakan pembelajaran yang dilakukan tanpa melakukan tatap muka, tetapi melalui platform yang telah tersedia.
Motivasi belajar pada siswa saat belajar daring bisa datang dari diri sendiri atau motivasi yang datang dari luar, misalnya lingkungan yang baik, arahan dari guru dan lain sebagianya. Semua itu akan membantu siswa dalam belajar untuk mewujudkan tujuan.
Berikut ini adalah beberapa ide yang dapat digunakan oleh guru untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran daring:
Metode Pembelajaran yang Beragam
Penggunaan metode yang beragam dalam pembelajaran daring sangat diperlukan. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan kebosanan siswa saat mengikuti kegiatan belajar mengajar.
Guru dapat memilih metode yang cocok di masa pandemi ini, yang tentunya disesuaikan dengan temanya. Misalnya, Project Based learning, Daring Method, dan masih banyak lagi .
Mengoptimalkan Media
Guru bisa memanfaatkan media sebagai salah satu cara meningkatkan motivasi belajar siswa. Guru dapat memilih media yang menarik bagi siswa. Misalnya mengajar menggunakan video di Youtube. Pembelajaran melalui media membuat siswa bisa mendapatkan hal baru yang belum pernah mereka dapatkan sebelumnya.
Kompetisi Online
Kompetisi atau persaingan yang terjadi selama pembelajaran ternyata bisa menumbuhkan motivasi tersendiri bagi siswa. Melalui kompetisi, mereka akan saling membuktikan bahwa mereka yang terbaik. Dan agar menjadi yang terbaik, siswa dituntut untuk terus belajar. Kondisi inilah yang nantinya bisa meningkatkan motivasi belajar siswa.
Penilaian Berkala
Penilaian merupakan salah satu cara guru untuk mengukur kompetensi siswanya, melalui Penilaian Harian (PH), Penilaian Tengah Semester ( PTS ), maupun Penilaian Akhir Tahun ( PAT ). Dengan begitu, guru bisa mengukur keefektifan pembelajaran yang telah dilakukan.
Sementara itu di kalangan siswa, dengan mendapatkan nilai yang baik, mereka akan termotivasi dalam belajar yang lebih bersemangat lagi untuk selalu mendapatkan yang terbaik.
Kreativitas guru dalam memberikan memberikan motivasi belajar siswa sangat penting terlebih dalam pembelajaran daring. Guru sekaligus diharapkan mampu memperbaiki kebiasaan belajar siswa yang telah berubah karena pandemi Covid-19.
Semoga pandemi Covid-19 ini segera berlalu, sehingga pembelajaran tatap muka benar-benar segera terwujud.
Ditulis oleh: Muji, S.Pd