Best Practice digunakan untuk menggambarkan atau menjelaskan pengalaman terbaik dalam hal keberhasilan seseorang dalam menjalankan tugasnya. Makalah best practice merupakan hasil karya tulis yang memuat pengalaman terbaik pendidik dalam memecahkan berbagai permasalahan yang dihadapi pendidik dan tenaga kependidikan.
Setiap guru, kepala sekolah, dan pengawas sekolah tentu memiliki banyak pengalaman yang berhasil mengatasi berbagai permasalahan pendidikan dalam menjalankan tugasnya.
Pengalaman-pengalaman tersebut harus dicatat dalam tulisan atau karya yang dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan. Makalah ini kemudian disusun menjadi laporan makalah best practice sesuai dengan format yang ditentukan.
Dengan demikian, wujud dari makalah best practice berupa laporan tentang pengalaman terbaik dalam keberhasilan pelaksanaan tugas yang berkaitan dengan tupoksinya.
Best practice tidak sama dengan penelitian tindakan kelas (PTK) karena best practice tidak mempersyaratkan adanya siklus dan best practice dapat ditulis dalam bentuk karya ilmiah.
Beberapa prinsip juga harus diperhatikan dalam menulis best practice, prinsip tersebut yaitu asli, perlu, ilmiah, konsisten, kreatif, inovatif, kebaruan, perbaikan mutu berkelanjutan, dan integritas.
Tujuan pengembangan makalah best practice adalah untuk memecahkan masalah pendidikan, mengembangkan kepekaan dan kemampuan berpikir kritis, menciptakan standar pendidikan untuk inovasi dan kualitas layanan 8, dan memecahkan masalah secara sistematis dan logis untuk memperkuat kemampuan merumuskan PTK.
Terdapat ciri-ciri best practice yang dapat diketahui sebagai berikut :
- Original, ide penyelesaian suatu masalah harus benar-benar berasal dari pihak penulis.
- Inovatif, penulis mampu memperkenalkan praktik atau proses baru dalam menyelesaikan suatu masalah dimana praktik tersebut belum pernah ada sebelumnya.
- Kreatif, ide praktik dalam menyelesaikan masalah berbeda dari yang lain dan menghubungkan hal-hal lain yang tadinya tidak berhubungan.
- Efektif, praktik yang disampaikan benar-benar bias menyelesaikan masalah yang dihadapi atau on point dalam mengatasi masalah.
- Efisien, penulis menyelesaikan masalah dengan cara-cara yang mampu memaksimalkan sumber daya yang ada.
- Menginspirasi, ide penyelesaian masalah dapat menginspirasi rekan-rekan seprofesinya atau para pemangku kebijakan.
- Cara terbaik, cara yang ditulis merupakan yang terbaik dari cara yang ada atau cara alternative lainnya.
- Berkelanjutan, praktik baik yang ditulis dapat memberikan dampak dan manfaat yang berkelanjutan atau tidak hanya sesaat.
Halaman Selanjutnya
Format Penulisan Best Practice
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya