4. Kecerdasan Kinestetik- jasmani
Kecerdasan ini melibatkan kemampuan dalam koordinasi anggota tubuh dan keseimbangan. Anak yang memiliki kecerdasan ini senang melakukan berbagai aktivitas fisik, seperti naik sepeda, menari, atau olahraga.
Siswa dengan kecerdasan ini secara alami punya keterampilan fisik, tubuh atletis, dan kemampuan memaksimalkan anggota tubuh untuk mengekspresikan gagasan dan perasaannya.
Rangsangan yang bisa diberikan untuk menambah dan mempertahankan kecerdasan ini seperti mendorong untuk mengikuti ekskul menari, kelompok olahraga atau menjalani berbagai aktivitas yang menguras fisik, dan semacamnya.
5. Kecerdasan Musikal
Mereka yang memiliki kecerdasan ini juga mampu memahami dan membuat melodi, irama, nada, vibrasi, suara, dan ketukan menjadi sebuah musik.
Anak dengan kecerdasan musikal sering dianggap sebagai anak dengan bakat musik tinggi. Sejumlah aktivitas yang mencuri perhatian siswa dengan kecerdasan ini seperti bermain alat musik, bernyanyi, mampu mengikuti irama dan tempo nada, peka terhadap suara, dan semacamnya.
Rangsangan untuk meningkatkan kecerdasan musikal seperti berkenalan dengan alat musik baru, mendengarkan lagu-lagu, dan siswa akan lebih unggul saat mata pelajaran yang berhubungan dengan musik.
6. Kecerdasan Intrapersonal
Ini merupakan kecerdasan introspektif dimana anak mampu memahami diri sendiri, mengetahui kekuatan, kelemahan, dan motivasi diri. Jika kecerdasan ini menonjol pada diri anak, dia bijaksana dan mampu membuat rencana.
Kecerdasan Intrapersonal dapat dilihat dari beberapa aktivitas siswa yang bersifat privat, seperti mengisi buku harian, bercerita tentang masalah yang menimpa dirinya, atau membicarakan kelemahan dirinya.
Untuk bisa merangsang dan mempertahankan kecerdasan Intrapersonal, siswa perlu mendapatkan attention, acceptance, appreciation, dan affection. Dengan keempat rangsangan itu, anak akan memiliki motivasi, percaya diri, dan kebanggaan diri.
7. Kecerdasan Interpersonal
Kecerdasan ini mampu bekerja, berinteraksi, dan berhubungan dengan orang lain, memiliki banyak teman, sensitif terhadap perasaan dan ide- ide orang lain, mampu memediasi konflik dan mengemukakan kompromi.
Untuk memberikan stimulasi kecerdasan interpersonal, ada 4 aspek yang perlu diperhatikan, yaitu aspek kesempatan bersosialisasi, aspek motivasi, aspek orang tua yang memberikan contoh dan teladan, serta aspek jenis topik diskusi di lingkungan sosialnya.
8. Kecerdasan Naturalis
Ini merupakan kemampuan untuk mengenali dan mengkategorikan tanaman, hewan, dan benda benda lain di alam, serta tertarik mempelajari spesies makhluk hidup.
Kecerdasan naturalis memang tidak berhubungan langsung dengan saraf. Akan tetapi punya kaitan langsung dengan area otak yang peka pada sensori persepsi dan area otak yang berkaitan dengan kemampuan klasifikasi objek.
Halaman selanjutnya
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya