B. Keterbatasan Audio
Terlepasa dari keuntungan yang ditawarkan, integrasi media audio juga memiliki beberapa keterbatasan, antara lain sebagai berikut:
1. Masalah hak cipta
Produksi audio secara komersial dapat dengan mudah diduplikasi. Kondisi tersebut dapat menyebabkan pelanggaran hak cipta.
2. Tidak memantau perhatian
Beberapa peserta didik mengalami kesulitan belajar secara mandiri, jadi ketika mereka mendengarkan rekaman audio, perhatian mereka mungkin melayang. Terdapat kemungkinan peserta didik mendengar rekaman pesan tetapi tidak mendengarkan dengan penuh perhatian dan memahami makna audio.
Guna mengatasi hal ini, selama mengarahkan pembelajaran guru dapat dengan mudah mendeteksi ketika peserta didik menyimpang dari konteks.
3. Sulit tentukan kecepatan
Penentuan kecepatan penyajian informasi dapat menjadi masalah tersendiri jika peserta didik memiliki rentang kemampuan perhatian yang kurang, sehingga guru mesti memperhatikan kecepatan penyajian materi supaya tidak ada peserta didik yang ketinggalan materi.
4. Konten materi monoton
Isi segmen presentasi media audio adalah tetap, meskipun segmen rekaman memungkinkan memilih bagian yang berbeda
C. Jenis Audio Digital
Format yang paling umum untuk audio digital adalah MP3, MP4, dan AAC. MP3 adalah format audio paling kompatibel yang dapat diputar di hampir semua perangkat digital. Sedangkan MP4 adalah format untuk menyimpan video.
Lebih lanjut, AAC (Advanced Audio Coding) adalah format audio streaming (lihat di bawah) yang umumnya menghasilkan suara yang lebih baik dengan ukuran berkas yang sama atau lebih kecil.
Adapun integrase ketiga format audio tersebut di dalam berbagai jenis audio digital, antara lain:
1. Streaming Audio
Dalam Streaming Audio, konten dapat diakses tanpa pengunduhan, sehingga memberi kesempatan kepada pendengar untuk mendengarkan bagian file yang sedang diakses tanpa melakukan pengunduhan terlebih dahulu. Berkas MP3 streaming tersedia bagi siapa saja yang memiliki akses ke Internet.
Perangkat lunak yang diperlukan untuk memutar file audio MP3, seperti Windows Media Player, Spotify, dan iTunes, secara gratis dan biasanya diinstal pada sebagian besar perangkat digital.
2. Podcast
Podcast berasal dari kata “iPod” dan “broadcasting” yang berarti rekaman berkas audio yang biasanya dalam format MP3 atau AAC yang didistribusikan melalui Internet. Pengiriman berkas audio podcast dapat secara otomatis ke “pelanggan” dan tersimpan untuk didengarkan sesuai keinginan mereka.
Podcast menyediakan berbagai sumber audio untuk mendukung pembelajaran peserta didik. Dengan perangkat lunak podcast, peserta didik dan guru dapat membuat siaran berita atau dokumenter mereka sendiri dan meminta pelanggan mengunduh dan mendengarkannya di perangkat digital mereka.
Podcast juga menawarkan kepada guru dan peserta didik peluang luar biasa agar suara mereka sampai ke komunitas lokal bahkan seluruh dunia.
Halaman berikutnya
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya