Petugas pemadam kebakaran mengedukasi siswa tentang panduan khusus dalam memadamkan api. Bila ada si jago merah yang melahap sesuatu, maka perlu menyiram api yang berkobar sesuai dengan arah angin. Pihak petugas pemadam kebakaran mengimbau untuk tidak menyiram api melawan arah angin, karena mengakibatkan si pemadam terkena asap panas.
Menurutnya kegiatan simulasi pemadaman api ini baru pertama kali dilakukan di SD Negeri Gunungpati 02.
“Dulu belum pernah ada acara seperti ini. Ini baru pertama kali di sekolah kami,” jelasnya.
Ia pun berencana agar ke depan senantiasa menggalang kerjasama dengan pihak Dinas Damkar Kota Semarang demi memberi pemahaman serta wawasan ke para siswa dalam kegiatan belajar mengajar.
“InsyaaAllah ke depan akan selalu bersinergi dan bekerjasama dengan Dinas Pemadam Kebakaran untuk mengembangkan pengetahuan dan wawasan para siswa dalam kegiatan belajar mengajar,” ujar Memik.
Ia berharap adanya kegiatan ‘Fire Drill for Kids’ memotivasi siswa sebagai upaya terus untuk belajar. Lebih lanjut, kegiatan ini memantik siswa belajar dari mana saja dan mengajak siswa berani mencoba hal-hal baru untuk selalu terbuka dalam segla perubahan.
“Besar harapan saya dengan adanya kegiatan tersebut anak-anak jadi lebih termotivasi lagi dalam menggali ilmu dari mana saja, berani mencoba hal-hal baru dan selalu terbuka dalam segala perubahan. Semoga tidak hanya dengan Dinas Damkar, namun anak-anak bisa belajar dari mana saja dan siapa saja,” pungkasnya. (sgn)
Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link ini atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!
Untuk update informasi terbaru mengenai guru dan pendidikan simak selengkapnya di Naikpangkat.com. Mari bergabung di Grup Telegram “NaikPangkat.Com – Portal Media Online”, cara klik link https://t.me/naikpangkatdotcom kemudian join.
Halaman : 1 2
