Pengembangan Modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Sebenarnya, ada strategi tersendiri untuk menyusun modul projek yang sesuai kriteria sekolah dan peserta didik. Yang perlu diperhatikan adalah bahwasannya pengembangan modul projek ini juga berpatokan pada dimensi, elemen, sub elemen, tema, serta topik P5.
Yang dimaksud dengan dimensi adalah cakupan enam dimensi profil pelajar pancasila, antara lain:
- Beriman dan bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa
- Berbudi pekerti Luhur
- Berkebhinekaan Global
- Mandiri
- Gotong Royong
- Bernalar Kritis dan Kreatif
Dari ke enam dimensi tersebut terdiri dari beberapa elemen, sementara setiap elemen terdiri dari beberapa sub elemen. Fungsi dari sub elemen di sini adalah sebagai penopang elemen dan dimensi, yang mana merupakan rancangan kompetensi yang menjadi target pencapaian siswa di akhir tahapan.
Langkah pertama yang harus guru lakukan sebelum menyusun modul projek penguatan profil pelajar pancasila adalah memetakan sub elemen-subelemen profil pelajar Pancasila. Nantinya, setiap pemetaan tersebut akan memunculkan suatu tema sekaligus topiknya. Topik tersebut berisi penjabaran singkat terkait kegiatan siswa untuk mencapai target/tujuan pembelajaran.
Agar lebih jelas, berikut adalah strategi mengembangkan modul projek:
- Analisis kesiapan
Ini adalah tugas wajib kepala sekolah. Sebelum memutuskan untuk mengembangkan modul P5, kepala sekolah harus menganalisis terlebih dahulu bagaimana kesiapan lembaga pendidikan tersebut, kesiapan guru, hingga peserta didik. Dengan begitu, apa yang ada di dalam modul sesuai dengan kebutuhan.
- Asesmen diagnostik
Penilaian ini dilakukan dengan maksud mengetahui secara rinci kebutuhan siswa. Guru mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan siswa hingga kompetensinya. Sehingga, para pendidik di sekolah tersebut bisa merancang pembelajaran sesuai kondisi dan kompetensi peserta didik.
- Identifikasi tema dan topik
Selanjutnya, guru menentukan tema yang akan dirancang dalam modul. Tema atau topik ini berdasarkan elemen dan sub elemen P5.
- Identifikasi dimensi P5
Seperti penjelasan sebelumnya, dimensi mengandung elemen dan sub elemen. Di sini, tugas guru adalah mengidentifikasi dimensi apa saja yang menjadi target pembelajaran dalam suatu tema & topik.
- Merancang asesmen
Setelah menentukan dimensi, elemen, sub elemen, hingga topik, selanjutnya, guru perlu menyusun penilaiannya. Yang harus ditentukan adalah jenis asesmen apa, bagaimana teknik sertaa instrumennya.
- Menyusun modul
Jika semua rancangan sudah sesuai, guru bisa melanjutkan tugas selanjutnya, yaitu menyusun modul. Penyusunan ini berdasarkan komponen-komponen tertentu, seperti profil, dimensi, elemen, tujuan, aktivitas, dan penilaian.
- Menentukan komponen
Sebelum modul tersusun, ada baiknya, pendidik memilah dan memilih dulu komponen esensial apa saja yang sesuai dengan projek pembelajaran.
- Kolaborasi komponen dan projek
Selanjutnya, guru mengolaborasikan komponen yang telah dipilih untuk disusun dalam satu modul P5. Pastikan komponen dan aktivitas profil pelajar pancasila sudah sesuai dan imbang. Jika sudah terususun, modul siap diterapkan dalam pembelajaran
- Evaluasi
Meskipun guru sudah bisa menggunakan modul tersebut, guru harus tetap menganalisis tingkat capaiannya. Setelahnya, guru perlu melakukan evaluasi. Dengan begitu, modul P5 bisa dikembangkan lebih baik lagi.
Lantas, berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan projek penguatan profil pelajar pancasila? Well, durasi tersebut tidaklah sama. Penyelesaian projek tergantung level capaian atau tujuan projek. Rentang waktu penyelesaiannya adalah satu tahun, dengan pembagian waktu 250 jam untuk SD dan 360 untuk SMP. Pembagian waktu tersebut berdasarkan kompetensi peojek pembelajaran.
Halaman Selanjutnya
Seminar Mengenal Modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya