Cara Pengembangan Perangkat Ajar Kurikulum Merdeka. Ini Tipsnya!

- Editor

Selasa, 10 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cara pengembangan perangkat ajar yang terjadi di sebagian besar sekolah di Indonesia akan memperbarui sistem pembelajaran yaitu kurikulum merdeka yang sudah disosialisasikan secara merata. Salah satu instrumen yang sangat penting bagi keberhasilan pelaksanaan pembelajaran sekolah dalam kurikulum merdeka adalah modul pengajaran.

Perangkat ajar kurikulum merdeka ini meliputi buku teks pelajaran, modul ajar, dan modul projek. Salah satu Pengembangan perangkat ajar yang biasa digunakan di sekolah sebagai implementasi kurikulum merdeka yaitu modul ajar.

Pengembangan Modul Ajar Kurikulum Merdeka

Pengembangan perangkat ajar ini bertujuan untuk memberikan panduan pembelajaran dan asesmen dalam memperbanyak perangkat pembelajaran yang dapat digunakan guru dalam melaksanakan pembelajaran dikelas baik kelas tertutup maupun terbuka. Oleh karena itu, kurikulum merdeka memberika kebebasan kepada semua guru untuk meningkatkan modul ajar dengan 2 cara yaitu guru dapat memilih atau memodifikasi modul ajar yang sudah diberikan oleh pemerintah dan disesuaika dengan karakter dan kebutuhan masing – masing siswa serta menyusun modul ajar secara individu dengan menyesuaikan materi dan karakter siswanya.

Sebelum menyusun modul ajar, guru wajib mengetahui strategi dalam mengembangkan modul ajar dan harus memenuhi minimal 2 syarat yaitu memenuhi kriteria yang sudah ada dan kegiatan pembelajaran dilaksanakan dengan modul ajar sesuai dengan prisip pembelajaran dan asesmen.


Terdapat kriteria modul ajar pada kurikulum merdeka yaitu:

  1. Esensial yaitu setiap mata pelajaran berkonsep melalui pengalaman belajar dan lintas disiplin ilmu,
  2. Menarik, bermakna, dan menantang artinya guru dapat menumbuhkan minat kepada siswa dan mengikutsertakan siswa secara aktif pada pembelajaran, berkaitan dengan kognitif dan pengalaman yang dimilikinya sehingga tidak terlalu kompleks dan tidak terlalu mudah untuk seusianya,
  3. Relevan dan kontekstual yaitu berkaitan dengan unsur kognitif dan pengalaman yang telah dimiliki sebelumnya dan sesuai kondisi waktu dan tempat siswa berada, dan
  4. Berkesinambungan yaitu kegiatan pembelajaran harus memiliki keterkaitan sesuai dengan fase belajar siswa.

Halaman Selanjutnya 

Tips Menyusun Pengembangan Modul…

Berita Terkait

Info Terbaru! Berikut Penetapan Pemberian Tunjangan Khusus bagi Guru PNS Golongan I, II, III, dan IV Kategori Ini
Sudah Ditetapkan, Begini Nasib Honorer R2 dan R3 pada Seleksi PPPK
SAH! Berikut Jadwal Pengangkatan Honorer R2 dan R3 Menjadi PPPK
Resmi! Informasi Gaji ke-13 bagi Pensiunan PNS Golongan I, II, III, dan IV Sebanyak Ini
Perhatikan! Semua Guru ASN Dan PPPK Wajib Lakukan Ini Sebelum Layanan Diblokir
Kabar Gembira! Pencairan Tunjangan Sertifikasi Guru 2025 Makin Lancar
Ditandatangani Menkeu Sri Mulyani, Berikut Gaji Pokok Terbaru 2025 untuk Tenaga Honorer Setiap Daerah
Info Terkini! Gaji Pensiunan PNS Naik 16 Persen Tahun 2025, Berikut Penjelasan TASPEN…
Berita ini 990 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 15 April 2025 - 17:43 WIB

Info Terbaru! Berikut Penetapan Pemberian Tunjangan Khusus bagi Guru PNS Golongan I, II, III, dan IV Kategori Ini

Selasa, 15 April 2025 - 17:34 WIB

Sudah Ditetapkan, Begini Nasib Honorer R2 dan R3 pada Seleksi PPPK

Selasa, 15 April 2025 - 17:27 WIB

SAH! Berikut Jadwal Pengangkatan Honorer R2 dan R3 Menjadi PPPK

Selasa, 15 April 2025 - 09:36 WIB

Resmi! Informasi Gaji ke-13 bagi Pensiunan PNS Golongan I, II, III, dan IV Sebanyak Ini

Selasa, 15 April 2025 - 09:24 WIB

Perhatikan! Semua Guru ASN Dan PPPK Wajib Lakukan Ini Sebelum Layanan Diblokir

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis