Keberagaman Budaya Bangsaku yaitu (a) membuat naskah/storyboard tentang materi pembelajaran tiap muatan pelajaran; (b) merevisi storyboard; (c) mengurutkan gambar dalam cerita video kemudian diedit ke dalam video digital yaitu dimulai dengan mengimpor gambar ke timeline editor video menggunakan Windows Movie Maker; (d) menambahkan alur narasi; (e) menambahkan efek khusus dan transisi; (f) menambahkan soundtrack musik ke dalam Windows Movie Maker; (g) langkah terakhir adalah menyimpan ile DST ke dalam Compact Disk/CD.
Pemanfaatan DST sebagai media pembelajaran dapat dilakukan dengan cara guru menampilkan media DST di depan kelas saat proses belajar mengajar. Siswa memanfaatkan media DST untuk berinteraksi dan berkolaborasi dengan teman sejawat dalam kelompoknya. Media DST ini cukup ‘luwes’ dalam penggunaanya, dapat digunakan sebagai media presentasi dan dapat dimainkan siswa sesuai materi yang ingin siswa pelajari. Pemanfaatan DST sebagai media pembelajaran ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa tentang materi pada pembelajaran tematik SD.
Jadi, DST menggabungkan aspek visualisasi gambar dan efek suara dengan memanfaatkan program Audacity dan mengoperasikannya dengan Windows Movie Maker. Visualisasi gambar dapat dibuat secara bebas oleh si perancang dan pembuat media tersebut. DST memiliki kelebihan yaitu, (1) DST dapat digunakan dalam beragam gaya belajar siswa; (2) DST dapat digunakan dalam beberapa bidang studi termasuk bahasa, ilmu sosial, seni, dan ilmu pengetahuan; (3) DST dapat meningkatkan pemahaman konsep dan motivasi belajar siswa. Dengan adanya DST maka dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran tematik di SD.
Sumber: Prosiding
Bergabunglah bersama dengan menjadi member e-Guru.id untuk meningkatkan skill dan pengetahuan Anda agar menjadi pendidik yang hebat dan dapatkan berbagai macam pelatihan gratis dan bonus lainnya. Daftarkan diri Anda sekarang juga!
Penulis: WDS