Ciri-Ciri Pembelajaran Berdiferensiasi, Guru Wajib Tahu!

- Editor

Senin, 27 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

  1. Berakar pada asesmen

Guru memiliki peran untuk meracik komposisi pembelajaran yang sesuai dengan anak didiknya. Untuk memperoleh hal tesebut, guru perlu melakukan assesmen. Hal ini dapat dilakukan dengan cara melakukan observasi secara langsung ataupun menggunakan instrumen pembelajaran tertentu. Kesesuaian pembelajaran dengan asesmen yang telah dilakukan, harapannya dapat menjadi sebuah langkah untuk menciptakan pembelajaran yang tepat.

  1. Menyediakan berbagai jenis pendekatan

Pembelajaran berdiferensiasi memiliki 4 unsur yang dapat disesuaikan dengan tingkat kesiapan peserta duduk dalam mempelajari materi, minat dan gaya belajar mereka. Unsur-unsur tersebut ialah konten, proses, produk, dan lingkungan. Artinya, guru dituntut untuk dapat berinovasi dalam menntukan pendekatan yang cocok dalam setiap unsur kepada para peserta didiknya.

  1. Berorientasi pada peserta didik

Proses pembelajaran yang dilakukan oleh seorang guru adalah berorientasi pada peserta didik. Artinya dalam menyusun pembelajaran, guru dapat menyeseuaikan dengan kebutuhan peserta didik. Layaknya peran dalam fasilitator, guru lebih banyak mengatur waktu, ruang, dan kegiatan yang akan dilakukan peserta didik daripada menyajikan informasi kepada peserta didik.

  1. Campuran dari pembelajaran individu dan klasikal

Pembelajaran berdiferensiasi memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk belajar baik secara berkelompok ataupun secara individu. Pembelajaran secara individu dimaksudkan untuk lebih memfokuskan guru dalam melakukan pegembangan peserta didik secara lebih intensif.

Sedangkan pembelajaran secara klasikal dimaksudkan agar keefektifan pembelajaran dapat berjalan secara optimal. Untuk itu, pembelajaran ini dapat menggunakan salah satu atau keduanya dalam sebuah proses pembelajaran.

  1. Bersifat hidup

Menghidupkan suasana pembelajaran dengan lebih aktif adalah ciri pembelajan berdiferensiasi berikutnya. Guru dapat melakukan kolaborasi dengan peserta didik untuk mengoptimalkan keberlangsungan pembelajaran.

Kerja sama yang dapat dilakukan contohnya adalah dalam menyusun tujuan kelas maupun individu dari para peserta didik. Kemudian guru dapat memonitoring dan mengevaluasi proses tersebut agar tetap sesuai dengan tujuan pembelajaran.

Pentingnya Skill Seorang Guru

Pembelajaran berdiferensiasi harapannya dapat memberikan dukungan kepada peserta didik terhadap hal yang mereka butuhkan. Guru tidak hanya berfokus kepada pembelajaran dalam keolompok besar dengan cara yang sama. Tetapi juga berfokus pada pembelajaran dengan kelompok-kelompok kecil yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik.

Penerapannya dalam sebuah pembelajaran adalah sebuah skill yang harus dimiliki oleh seorang guru. Sehingga guru juga harus mampu melakukan pendalaman skill mengelola pembelajaran, baik melalui pelatihan ataupun praktik langsung.

Daftarkan diri Anda dalam Webinar nasional 4JP tentang “Pembelajaran Berdiferensiasi Di Luar Negeri Dan Implemmentasinya Di Kurikulum Merdeka” melalui link pendaftaran peserta https://bit.ly/WebNasMaretBB. Keikutsertaan anda dalam diklat ini akan membuat anda memahami pembelajaran berdiferensiasi di luar negeri serta bagaimana cara mengimplementasikannya dalam Kurikulum Merdeka.

(gan/gan)

Berita Terkait

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN
Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?
Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat
Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!
[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II
Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen
Guru Wajib Tahu, Poin Penting dalam PermenPANRB Nomor 21 Tahun 2024 tentang Jabatan Fungsional Guru
4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!
Berita ini 578 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 18:16 WIB

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN

Senin, 20 Januari 2025 - 17:51 WIB

Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?

Senin, 20 Januari 2025 - 12:27 WIB

Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat

Senin, 20 Januari 2025 - 11:43 WIB

Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:04 WIB

Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis