Pemerintah lewat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau PANRB sudah mempunyai rencana bahwa akan segera membuka seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) yang dimana rencananya seleksi CPNS 2023 akan dibuka di bula Juni tahun ini.
Hal tersebut sudah diungkap oleh Deputi Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Kementerian PANRB Alex Denni pada saat konfirmasi mengenai kepastian dalam pembukaan seleksi CPNS 2023 pada bulan Juni mendatang.”Insha Allah tegas dia, Kamis (27/1/2023).
Dia mengatakan bahwa apabila pemerintah memberikan target mampu menempatkan formasi CPNS 2023 pada bulan April supaya seleksi bisa segera di selenggarakan.
Untuk proses seleksi tahun ini akan dibuka bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Melihat pada tahun sebelumnya maka untuk prioritas formasi yang masih diperuntukan bagi guru dan tenaga kesehatan. “ Guru dan Nakes sekarang masih menjadi pilihan utama,” tegas dia.
Sebelumnya dari Menpan RB Abdullah Azwar Anas telah menyebutkan bahwa khusus seleksi CPNS 2023 pemerintah sudah memprioritaskan untuk pemenuhan kebutuhan profesi tertentu meliputi hakim, jaksa, dosendan tenaga teknis tertentu lainnya yang menjadi prioritas pemerintah.
“Juga termasuk telenta digital dan jabatan pelaksana prioritas yang sesuia dengan peraturan menteri PANRB Nomor 45/2022 mengenai jabatan pelaksana pegawai negeri sipil di lingkungan instansi pemerintah,”ucap menteri Anas dalam beebrapa waktu yang lalu.
Anas menerangkan bahwa dalam penyelenggaraan CPNS dan CASN 2023 mempunyai empat arah kebijakan yang memberikan dukungan dalam proses transformasi sumber daya manusia (SDM).
Arah kebijakan dalam pengadaan ASN tahun 2023 ini yang pertama yaitu fokus pada pelayana dasar yakni guru dan tenaga kesehatan. Fokus tersebut dilakukan juga agar bisa menyelesaikan masalah tenaga non ASN dengan efektif.
Kedua dalam kebijakan akan memberikan kesempatan dalam pelaksanaan rekrutmen talenta digital dan data scientist dengan cara terukut mengenai arah kebijakan yang ketiga yaitu merekrut CPNS dengan sangat aktif dan sehat.
Sementara itu untuk arah kebijakan keempat yakni mengurangi rekrutmen jabatan yang akan terdampak oleh transformasi digital yang dimana pada saat ini pemerintah masih berusaha menganalisis jabatan mana saja yang nantinya bisa terdampak oleh perkembangan digital.
Halaman Selanjutnya
Karena pada dunia digital berubah begitu cepat maka pemerintah
Halaman : 1 2 Selanjutnya