Tips Membuat Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Yang Baik dan Benar Sesuai Format

- Editor

Sabtu, 9 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Membuat Penelitian Tindakan Kelas – Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah sebuah tindakan praktis dengan tujuan untuk memperbaiki atau meningkatkan kualitas pembelajaran di dalam kelas.

PTK wajib dilaksanakan oleh para pengajar seperti guru, baik guru SD, SMP, atau SMA. Bagi sebagian guru, pembuatan PTK sangat sulit dan rumit.

Oleh karena itu, artikel ini akan membahas bagaimana Membuat Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang mudah dan benar sesuai dengan pedoman dinas pendidikan atau Kemendikbud Ristek terbaru.

Pembuatan PTK juga dapat dijadikan sebagai salah satu syarat untuk naik pangkat, hal ini berlaku untuk Aparatur Sipil Negara (ASN).

Cara Membuat Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Sesuai dengan Format

Berikut ini Anda akan mendapat gambaran yang jelas mengenai format PTK yang sesuai dengan standar dinas pendidikan.

Berikut lampiran-lampiran yang diperlukan untuk membuat PTK kepangkatan.

Adapun format PTK yang benar berdasarkan pedoman cara Membuat Penelitian Tindakan Kelas yang dikeluarkan oleh Kemdikbud pada tahun 2015 adalah sebagai berikut:

1. Bagian Awal

Bagian awal dari format PTK sebagai pedoman Kemdikbud terdiri atas halaman judul, pengesahan, kata pengantar dan daftar isi. 

Judul

Judul PTK haruslah singkat, padat dan jelas. Judul harus benar-benar menggambarkan masalah yang diteliti, jenis tindakan yang dilakukan untuk mengatasi masalah, dan menggambarkan hasil yang ingin dicapai dalam penelitian.

Lembar Pengesahan

Pengesahan biasanya ditandatangani oleh kepala sekolah tempat guru mengajar.

Kata Pengantar

Dalam PTK kata pengantar tidak berisi hal-hal sebagaimana dalam skripsi dan sejenisnya. Kata pengantar PTK mirip dengan kata pengantar sebuah buku, menjelaskan alasan penelitian dilakukan.

Bagian ini juga harus menjelaskan kondisi lingkungan dan urgensi dilakukannya PTK di lokasi/sekolah bersangkutan.

Daftar Isi

Bagian selanjutnya adalah daftar isi. Ketentuannya sebagaimana daftar isi pada umumnya.

2. Bagian Isi

Pada bagian ini berisi tiga pokok pembahasan, yaitu bagian pendahuluan, bagian kajian teori atau pustaka, dan bagian metode penelitian.

Pendahuluan

Sebagaimana karya ilmiah pada umumnya bagian pendahuluan ini memuat antara lain, latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian. Bagian latar belakang minimal 15% dari keseluruhan isi bagian pendahuluan.

Kajian Terdahulu atau Pustaka

Bagian ini berisikan hasil penelusuran peneliti mengenai beberapa penelitian yang selaras dengan penelitian-penelitian yang telah dilakukan sebelumnya oleh orang lain. Anda bisa mencarinya di jurnal-jurnal, PTK sejenis dan hasil penelitian lainnya.

Metode Penelitian

Sebagaimana metode pada umumnya, pada bagian ini Anda harus menguraikan secara detail dan praktis langkah-langkah apa saja yang akan ditempuh baik dari jenis penelitian , pengumpulan data hingga teknik analisis data. 

3. Bagian Pembahasan

Bagian ini berisikan pembahasan untuk menjawab rumusan masalah yang Anda temukan pada bagian pendahuluan. Judul sub-bab nya juga harus sesuai dengan konten rumusan masalah di latar belakang.

Artinya, apabila rumusan masalah Anda ada dua, maka sub-babnya harus dua, jika ada tiga maka sub-babnya juga harus tiga.

4. Bagian Penutup

Bagian ini berisi Kesimpulan dan Saran. Kesimpulan tidak boleh mengulang isi pembahasan, kesimpulan merupakan rangkuman dari pembahasan dan harus menjawab masalah yang ada rumuskan pada bagian pendahuluan.

Sedangkan saran, juga harus selaras dengan manfaat yang Anda tuliskan pada bagian pendahuluan. Artinya, jika Anda sebelumnya menulis bahwa PTK Anda bermanfaat bagi sekolah dan siswa, maka sarannya juga harus saran untuk sekolah dan siswa.

5. Daftar Pustaka

Daftar pustaka boleh disusun dengan menggunakan style APA atau dengan menggunakan Harvard Style.

Halaman Selanjutnya

6. Lampiran

Berita Terkait

4 Bank Menyedikan Pinjaman dengan Jaminan SK PPPK Guru, Syarat Mudah, Bunga Rendah
Terbaru, Perihal Kontrak Kerja PPPK Guru. Bagaimana Nasib Setelah 5 Tahun?
Dirjen GTK Ungkap  Kriteria Guru Langsung Ikut PPG Daljab 2024 di PMM Tanpa Seleksi Administrasi Lagi
Bisa Langsung Daftar ASN, Ditjen GTK Siapkan Program Ini untuk Lulusan Kependidikan
Kabar Gembira! Pemerintah Kembali Berikan Tambahan 100% 1 Bulan TPG dan Tamsil di Bulan Juni 2024
Tak Lagi Manual, Asesmen Kompetensi Guru Madrasah Dilakukan Berbasis Digital Mulai Juni 2024
2 Kategori Guru dalam pendaftaran PPG Daljab 2024, Anda Bisa Langsung PPG atau Wajib Ikut Seleksi Administrasi?
Hasil Konferensi Pers MenPAN RB, PPPK 2024 Hanya untuk Honorer di Database BKN. Bagaimana Nasib Guru Honorer P1,P2,P3 dan P4?
Berita ini 1,206 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 8 Mei 2024 - 11:14 WIB

4 Bank Menyedikan Pinjaman dengan Jaminan SK PPPK Guru, Syarat Mudah, Bunga Rendah

Rabu, 8 Mei 2024 - 10:58 WIB

Terbaru, Perihal Kontrak Kerja PPPK Guru. Bagaimana Nasib Setelah 5 Tahun?

Selasa, 7 Mei 2024 - 10:39 WIB

Dirjen GTK Ungkap  Kriteria Guru Langsung Ikut PPG Daljab 2024 di PMM Tanpa Seleksi Administrasi Lagi

Selasa, 7 Mei 2024 - 10:15 WIB

Bisa Langsung Daftar ASN, Ditjen GTK Siapkan Program Ini untuk Lulusan Kependidikan

Senin, 6 Mei 2024 - 12:27 WIB

Tak Lagi Manual, Asesmen Kompetensi Guru Madrasah Dilakukan Berbasis Digital Mulai Juni 2024

Senin, 6 Mei 2024 - 11:07 WIB

2 Kategori Guru dalam pendaftaran PPG Daljab 2024, Anda Bisa Langsung PPG atau Wajib Ikut Seleksi Administrasi?

Senin, 6 Mei 2024 - 10:40 WIB

Hasil Konferensi Pers MenPAN RB, PPPK 2024 Hanya untuk Honorer di Database BKN. Bagaimana Nasib Guru Honorer P1,P2,P3 dan P4?

Senin, 6 Mei 2024 - 10:12 WIB

Dosen adalah Profesi PNS Paling Sulit Naik Pangkat

Berita Terbaru