Terdapat sejumlah media pembelajaran yang dapat dipilih oleh guru sebagai media pembelajaran daring, misalnya Zoom, Telegram, Youtube, Google Classroom, dan lain sebagainya. Namun selain media tersebut, WhatsApp masih patut menjadi pilihan pertama. Kenapa?
WhatsApp memang tidak dibuat khusus sebagai media pembelajaran online. Sebuah aplikasi yang identik dengan warna hijau tersebut umumnya banyak digunakan sebagai media sosial. Fungsi utamanya tentu saja adalah untuk menjalin komunikasi secara online. Namun demikian, WhatsApp ini juga bisa digunakan sebagai media pembelajaran yang efektif.
Mungkin sebagian guru sudah menggunakan WhatsApp ini sebagai media pembelajaran dalam pembelajaran jarak jauh yang harus dilakukan saat ini. Namun kemudian beralih ke media lainnya karena menilai pembelajaran yang dilakukan melalui WhatsApp kurang interaktif dan dengan alasan yang lainnya. Padahal sebenarnya WhatsApp ini, jika tahu rahasianya, dapat menjadi media pembelajaran yang menarik digunakan, mudah, dan murah.
Seperti yang diketahui bahwa WhatsApp dapat diunduh secara gratis dan tidak ada iklan sama sekali di dalam aplikasi tersebut. Mayoritas ponsel pintar saat ini hampir pasti terdapat aplikasi WhatsApp tersebut.
Dengan demikian, kemungkinan besar para siswa juga sangat familiar dengan aplikasi tersebut. Sehingga ketika digunakan sebagai media pembelajaran online tentu saja tidak akan menyulitkan. Nah, itu adalah salah satu keunggulan WhatsApp sebagai media pembelajaran daring.
Dan berikut ini akan kami paparkan kenapa WhatsApp memang layak menjadi pilihan sebagai media pembelajaran daring:
Sudah Familiar
Alasan yang pertama adalah aplikasi WhatsApp ini sudah sangat familiar untuk para siswa. Ponsel yang mereka gunakan sudah pasti terdapat aplikasi WhatsApp. Sehingga ketika akan melakukan pembelajaran online, siswa tidak perlu memasang aplikasi lain yang akan mengurangi ruang memori di dalam ponsel.
Ini sangat penting karena tidak semua ponsel siswa dapat menjalankan aplikasi-aplikasi lain yang membutuhkan ruang penyimpanan besar dan membutuhkan spesifikasi ponsel yang tinggi.
Memudahkan Proses Belajar
WhatsApp dapat memudahkan sebuah proses pembelajaran. Guru dapat menyajikan materi melalui WhatsApp dengan cara mengirim file video, teks, gambar, link, dan lain sebagainya. Jika dalam kondisi sinyal internet yang bagus, guru dan siswa juga bisa melakukan pertemuan virtual melalui panggilan video.
Penilaian Otomatis
WhatsApp dapat digunakan untuk membuat penilaian secara otomatis. Guru dapat menyajikan soal pilihan ganda atau soal isian melalui aplikasi tersebut.
Ketika siswa menjawab pertanyaan yang muncul, WhatsApp yang sudah diatur sedemikian rupa dapat memberikan respon secara otomatis. Bukan hanya itu saja, siswa juga dapat melihat secara langsung hasil ujian/kuis yang telah dikerjakan.
Siswa Mudah Melihat Hasil Ujian/Kuis
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, bahwa siswa dapat melihat hasil ujian atau kuis secara langsung ketika ujian tersebut dilakukan melalui WhatsApp. Mereka dapat melihat apakah jawaban yang dimasukkan pada soal yang muncul benar atau salah.
Hal tersebut membuat siswa tidak perlu menunggu lama untuk melihat hasil ujian yang telah dilakukan. Karena jika ujian dilakukan secara manual, maka siswa harus menunggu koreksian yang dilakukan oleh guru.
Stabil di Jaringan Lemah
WhatsApp dapat berjalan stabil meskipun pada jaringan yang kurang ideal. Hal ini menunjukkan bahwa WhatsApp sangat cocok digunakan untuk pembelajaran daring di daerah-daerah yang masih minim jaringan internet.
Nah, itulah beberapa alasan kenapa WhatsApp layak sebagai pilihan sebagai media pembelajaran daring di masa pandemi seperti sekarang ini.
Klik di SINI untuk mengikuti e-Course Optimasi WhatsApp untuk Pembelajaran dan Penilaian Otomatis
