4 Jenis Karakter Anak yang Wajib Dipahami Guru

- Editor

Selasa, 20 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Karakter anak – Setiap anak pasti memiliki karakter yang unik. Semua orang terlahir di dunia dengan keunikannya masing-masing. Bagi guru yang memahami karakter anak didiknya dengan baik, maka proses pendidikan akan lebih mudah. 

Mengutip kata populer dari Albert Einstein, bahwa setiap orang terlahir di dunia dengan keunikan masing-masing. Ia berkata, “Setiap orang sebenarnya jenius. Tapi jika Anda menilai seekor ikan dengan kemampuannya memanjat pohon, maka ia akan mempercayai selama hidupnya bahwa dirinya bodoh.” 

Ucapan tersebut sangat inspiratif sekali dan dapat menjadi pedoman bagi para guru dalam mendampingi anak didiknya. Dengan memahami karakter anak, guru akan lebih mudah mengantarkan anak didiknya  mencapai kesuksesannya masing-masing.  

Namun tidak jarang terdapat seorang guru yang beranggapan semua siswa sama. Sehingga ketika mendidik anak didiknya, ia berharap seluruh anak menjadi seperti apa yang ada di dalam pikiran seorang guru. 

Sementara itu, setiap anak memiliki karakter masing-masing. Potensinya pun berbeda-beda. Ada anak yang berprestasi di mata pelajaran Matematika, namun selalu rendah dalam pelajaran seni. Begitupun sebaliknya. 

Nah, oleh sebab itu, guru dituntut mengetahui karakter anak didiknya. Sehingga guru dapat mendampingi anak didiknya dengan baik menuju kesuksesannya masing-masing. 

Macam-macam Karakter Anak 

Sanguinis

Anak yang memiliki kepribadian sanguinis biasanya memiliki jiwa sosial yang sangat tinggi. Mereka sangat dominan pada sisi perasaannya. 

Anak dengan karakter Sanguinis biasanya akan lebih aktif ketika berada di dalam kelas dibanding dengan teman-teman yang lainnya. Dan ia akan unggul dalam pelajaran-pelajaran yang berkaitan dengan sastra dan sejenisnya. 

Melankolis

Berbeda dengan Sanguinis, anak dengan kepribadian Melankolis biasanya lebih pendiam ketika berada di dalam kelas. Meskipun tidak mau aktif dalam diskusi dengan teman-temannya, namun anak dengan karakter Melankolis adalah orang yang suka berpikir secara mendalam. 

Melankolis adalah anak yang suka berpikir secara sistematis. Dan tidak menutup kemungkinan anak dengan kepribadian Melankolis lebih suka pelajaran eksak seperti Matematika dan sejenis itu. 

Plegmatis

Anak dengan kepribadian Plegmatis biasanya pemalu dan tak banyak bicara di dalam kelas. Meskipun tidak unggul dalam pelajaran, biasanya anak dengan kepribadian Plegmatis adalah anak yang suka dengan pelajaran-pelajaran yang melibat fisik seperti pelajaran olahraga dan sejenisnya. 

Bagi guru dalam mendampingi anak dengan karakter Plegmatis dapat mendorongnya untuk menjadi atlet dan kompetisi lainnya yang melibatkan fisik. 

Koleris

Sementara itu anak dengan kepribadian Koleris memiliki potensi menjadi pemimpin di dalam kelas. 

Anak dengan karakter koleris dapat bersikap tegas. Di sisi lain, ia dapat menjalin komunikasi dengan baik. Pelajaran-pelajaran di sekolah yang berkaitan dengan sosial lebih menarik perhatiannya. 

Itulah beberapa kepribadian anak yang perlu dipahami oleh seorang guru. Dengan memahami karakter siswa akan membuat guru lebih mudah dalam memberikan pendampingan, memberikan motivasi, dan memberikan arahan. 

I

Daftar pelatihan di atas dapat dilakukan melalui link berikut:

DAFTAR

Daftarkan diri Anda sebagai member e-Guru.id untuk mendapatkan pelatihan gratis setiap bulan melalui link berikut ini:

DAFTAR MEMBER

Silakan hubungi kontak berikut ini jika terdapat pertanyaan:

Whatsapp

Telegram

Berita Terkait

[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II
Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen
Guru Wajib Tahu, Poin Penting dalam PermenPANRB Nomor 21 Tahun 2024 tentang Jabatan Fungsional Guru
4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!
Mendikdasmen Kembali Mengungkapkan Pentingnya Deep Learning untuk Diterapkan Kedepannya!
Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan e-Kinerja Guru dan Kepala Sekolah Saat Penguploadan Dokumen 
Gebrakan Mendikdasmen Memudahkan Syarat Pencairan Tunjangan Sertifikasi Mulai Tahun 2025
Ini Perbedaan Pengelolaan Kinerja Sebelumnya dengan Pengelolaan Kinerja 2025
Berita ini 29 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 15 Januari 2025 - 12:24 WIB

[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:04 WIB

Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen

Rabu, 18 Desember 2024 - 13:26 WIB

4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!

Selasa, 17 Desember 2024 - 10:15 WIB

Mendikdasmen Kembali Mengungkapkan Pentingnya Deep Learning untuk Diterapkan Kedepannya!

Jumat, 13 Desember 2024 - 10:13 WIB

Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan e-Kinerja Guru dan Kepala Sekolah Saat Penguploadan Dokumen 

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis