Tujuan Refleksi – Pada akhir pembelajaran sering dilakukan suatu proses untuk menilai atau mendapatkan data untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Untuk hal tersebut refleksi dan juga evaluasi sangat dibutuhkan. Berikut tujuan refleksi dan evaluasi pembelajaran pada kurikulum merdeka.
Pembelajaran sendiri memiliki tujuan untuk mancapai capaian pembelajaran yang telah ditetapkan. Untuk hal tersebut, pembelajaran telah memiliki tujuan untuk memberikan proses yang bermakna untuk peserta didik.
Selain itu, pembelajaran juga berfungsi dalam memberikan suatu makna penting untuk peserta didik. Dengan hal tersebut kegiatan pembelajaran akan menjadi penting untuk dilakukan oleh guru dan juga peserta didik.
Kegiatan pembelajaran yang penting tersebut juga berlaku pada kurikulum merdeka. Pada kurikulum merdeka, pembelajaran akan lebih mementingkan bakat dan juga minat dari peserta didik. Hal tersebut dikarenakan makna dari kurikulum merdeka sendiri yaitu kebebasan belajar.
Kebebasan belajar tersebut dapat diartikan pembelajaran akan disesuaikan dengan minat dan juga bakat dari peserta didik. Oleh sebab itu, peran guru juga berubah dalam kurikulum merdeka ini. Guru akan lebih berperan sebagai fasilitator.
Dengan peran guru sebagai fasilitator, akan difokuskan untuk memberikan bimbingan kepada peserta didik. Selain itu, guru bukan lagi menjadi sumber informasi utama pada pembelajaran yang akan dilakukan.
Pembelajaran pada kurikulum merdeka tersebut akan lebih banyak memanfaatkan teknologi dan juga masalah yang berada di sekitar lingkungan. Tujuan utama tersebut untuk memecahkan persalahan tersebut dengan bimbingan atau bantuan dari guru.
Selain itu, pembelajaran juga akan dilakukan dengan lebih berfokus pada peserta didik atau student center. Pembelajaran tersebut haruslah sesuai dengan kebutuhan dari peserta didik. Oleh sebab itu, guru juga harus memenuhi semua kebutuhan dari peserta didik itu sendiri.
Peran guru tersebut adalah sebagai pemberi fasilitas pembelajaran dan juga menyesuaikan metode pembelajaran untuk peserta didik. Dengan hal tersebut kebutuhan peserta didik harus dapat dipenuhi dengan peran guru.
Metode pembelajaran tersebut tentu dapat dilakukan dengan penyesuaian dari kebutuhan peserta didik. Selain itu adanya metode pembelajarna tersebut juga dapat digunakan untuk melihat atau mendorong bakat dan juga minat dari peserta didik tersebut terhadap pembelajaran.
Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya