Keprihatinan terhadap nasib dan kualitas guru mendorong Ardhariksa Zukhruf Kurniullah membuat aplikasi pelatihan guru digital untuk para guru. Pelatihan guru digital tersebut dinamakan gurumerdeka.id yang sudah resmi diluncurkan sejak akhir 2021.
Melalui aplikasi ini, beliau menawark an pelatihan kompetensi guru yang diharapkan hasilnya dapat diterapkan kepada para siswa-siswi mengenai pembelajaran SDL (Self Directed Learning) dan merdeka belajar Kemdikbud.
Saat ini sudah terdapat 60 materi pelatihan kompetensi pendagogik yang bisa di pelajari oleh seluruh guru di Indonesia dan sudah melibatkan 30 orang mentor praktisi pendidikan bergelar doktor yang terlibat.
Mereka juga akan membantu melayani pertanyaaan-petanyaan para guru terkait bagaimana meningkatkan kompetensi pedagogik, andragogic, meningkatkan jenjang jabatan fungsional guru maupun kepemimpinan digital guru.
“Aplikasi ini sudah di gunakan di 9 kota di Indonesia dengan jumlah user lebih dari 5.000 guru secara blended learning,”kata Ardhan, sapaan Ardhariksa, saat berbincang dengan detikedu.
Karena kesadaran akan ekonomi para guru amat terbatas, alumnus Universitas PGRI Ronggolawe itu tak memungut biaya tinggi terhadap para guru yang memanfaatkan aplikasi tersebut. Biaya konsultasi cuma Rp 10.000 yang dibayarkan dengan sistem token. “Tujuan utama saya adalah ingin berkontribusi untuk dunia pendidikan di Indonesia khususnya bagi para bapak/ibu guru,”kata Ardhan.
Beliau mendedikasikan platform tersebut untuk ayah yang seorang guru. Sayang, sebelum platform ini diluncurkan sang ayah berpulang karena kecelakaan.
Dari sosok Ayah yang berpuluh tahun menjadi guru saya berkesimpulan bahwa pembelajaran sejati adalah yang mampu mengubah cara berpikir siswa tentang dunia, dan kompleksitasnya. Mampu mengembangkan apa yang mereka ketahui serta yang bisa menyokong tumbuhnya kreativitas peserta didik dalam belajar.
Sejak 2014, Ardhariksa Zukhruf Kurniullah tercatat sebagai dosen mata kuliah Kewirausahaan dan Digital Marketing di Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Mercu Buana (UMB).
Selain gurumerdeka.id, pada 2013 beliau mendirikan Sunday-digital.com yang bergerak di bidang marketing dan digital ads placement dengan berfokus pada UMKM di Indonesia.
Halaman selanjutnya
Fitur Menarik Platform Merdeka Mengajar, Bukan untuk Murid Ya!
Halaman : 1 2 Selanjutnya