Pendataan non-ASN 2022 oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) sudah memasuki tahap kedua, yaitu tahap prafinalisasi atau uji publik.
Di mana pada tahap ini, tenaga honorer atau non-ASN sebagaian besar sudah diberikan pengumuman oleh masing-masing daerah terkait siapa dan berapa jumlah yang sudah di data.
Pendataan tersebut memang bukan bertujuan untuk mengangkat tenaga honorer atau non-ASN untuk menjadi ASN.
Akan tetapi sebagai calon PPPK 2022, honorer patut mengetahui poin penting hasil pendataan non-ASN yang dikeluarkan oleh BKN.
Diketahui, pihak BKN telah mengumumkan hasil pendataan non-ASN yang terekapitulasi, pada portal BKN per tanggal 3 Oktober 2022, dengan total berjumlah 2.215.542.
Angka tersebut terdiri dari 335.639 instansi pusat dan 1.879.903 instansi daerah.
Berikut adalah poin yang disampaikan oleh Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN, Satya Pratama.
1. Pendataan Non-ASN Diikuti sebanyak 590 Instansi
Jumlah instansi pemerintah yang ikut pendataan non-ASN yang dimulai September 2022, adalah sebanyak 590 instansi, terdiri dari 66 instansi pusat dan 524 instansi daerah.
2. Tahap Prafinalisasi Pendataan Non-ASN Diikuti Verval
Di mnaa hasil tahap prafinalisasi itu, masing-masing instansi wajib lakukan verifikasi dan validasi kembali, guna memastikan data non-ASN yang terdaftar sesuai dengan kategori non-ASN pada SM PANRB Nomor B/1511/M.SM.01.00/2022.
Halaman berikutnya
Harus diumumkan paling lambat..
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya