Untuk mendukung perkembangan kualitas guru, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) merilis Platform Merdeka Mengajar sekitar awal tahun 2022 bersamaan dengan Kurikulum Merdeka. Platform ini merupakan platform teknologi yang disediakan untuk menjadi teman penggerak guru dan kepala sekolah dalam proses mengajar, belajar, dan berkarya, sehingga kegiatan pembelajaran dapat menjadi lebih kreatif, bermakna, dan berpusat pada siswa.
Hadirnya Platform Merdeka Mengajar menjadi instrumen untuk memudahkan para guru dalam mengajar sesuai dengan kapasitas yang dimiliki oleh siswa. Selain itu platform ini juga menyediakan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi dan wadah untuk berkarya serta menginspirasi rekan sejawat.
Kemendikbud Ristek menjelaskan bahwa Platform Merdeka Belajar memiliki jangkauan tidak hanya di kota – kota besar, melainkan juga menjangkau di daerah terdepan, tertinggal, dan terluar (3T).
“Tidak hanya guru – guru di kota – kota besar maupun daerah yang infrastruktur jaringannya sudah mapan, kami juga bangga melihat antusiasme guru – guru di daerah 3T dalam memaksimalkan berbagai fitur pada Platform Merdeka Mengajar”, Ungkap Hasan Chabibie, Kepala Pusat Data dan Informasi Kemendikbud Ristek, dikutip dari laman resmi RRI.
Hasan juga menjelaskan bahwa produk – produk yang ada di dalam Platform Merdeka Belajar dibuat agar dapat membantu para guru dalam menerapkan pembelajaran paradigma baru, baik dengan menyediakan referensi pengajaran maupun lewat peningkatan kompetensi.
“Saat ini daerah Terdepan, Tertinggal, dan Terluar atau 3T di Indonesia sudah ada 100 ribu akun belajar.id yang telah teraktivasi dan sebanyak 29 ribu guru pengguna sudah mengakses Platform Merdeka Belajar. Kemudian sebanyak 20 ribu guru aktif telah menggunakan 5 menu utama pada platform Merdeka Belajar”, jelasnya, dikutik dari RRI.
Sejauh ini sudah ada enam menu pada Platform Merdeka Mengajar (PMM). Seperti yang dilansir pada laman resmi Merdeka Mengajar, menu – menu tersebut meliputi Asesmen Murid, Perangkat Ajar, Peltihan Mandiri, Bukti Karya, Komunitas, dan Video Inspirasi.
Halaman Selanjutnya
Testimoni Terhadap Penggunaan Platform Merdeka Mengajar
Halaman : 1 2 Selanjutnya