Mengajar Mengantar Guru Sukses Dunia Akhirat

- Editor

Selasa, 20 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mengajar tak boleh hanya diartikan sebagai proses transfer ilmu dari guru kepada para siswa saja. Sebab dampak dari kegiatan mengajar lebih dari itu saja. Mengajar adalah pekerjaan yang dapat mengantarkan guru menuju kesuksesan baik ketika masih hidup di dunia dan ketika pindah ke alam akhirat. 

Kita semua pasti sudah mafhum bahwa pekerjaan sehari-hari seorang guru adalah mengajar yang dimulai dari pagi hingga siang atau sampai sore. Setiba di rumah, guru biasanya juga masih berurusan dengan kegiatan pendidikan seperti memberikan penilaian, melakukan koreksi atas pekerjaan siswa, dan lain sebagainya. 

Jika kegiatan guru seperti itu hanya dimaknai dengan kesibukan di dunia saja, sebenarnya akan membawa kerugian bagi guru sendiri. Oleh sebab itu, seorang guru perlu tahu bahwa apa yang telah dilakukan sebenarnya bukan hanya menjalani profesi sebagai kesibukan di dunia. Lebih dari itu, guru adalah orang yang setiap harinya bekerja dan melakukan amal kebaikan yang bernilai mulia di sisi Allah SWT. 

Di dalam Al-Quran banyak disebutkan keunggulan orang yang berilmu. Ringkasnya, orang yang berilmu tersebut juga mencakup seorang guru.  Disebuatkan di dalam surat Al Mujadilah ayat 11 bahwa Allah akan meninggikan derajat orang yang berilmu. Dan guru sebagai orang yang berilmu tentu saja akan mendapatkan derajat tinggi yang dijanjikan oleh Allah tersebut. 

Kemudian ada juga hadist yang mengatakan bahwa seorang guru akan mendapat ganjaran atas apa yang telah dilakukan di dunia. 

Seperti yang disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Muslim dan Ahmad bahwa segela urusan di dunia ini akan terputus ketika seorang meninggal kecuali tiga hal yaitu; sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak yang shaleh.

Apabila seorang manusia meninggal maka putuslah amalnya, kecuali tiga hal: Sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak yang shalih yang mendo’akannya.

H.R Muslim dan Ahmad. 

Dari tiga amal di atas seorang guru hampir pasti telah melakukannya. Mulai dari memberikan sedekah jariah, ilmu yang bermanfaat, dan mencetak anak yang shaleh. 

Dalam konteks amal jariah, ilmu yang disampaikan oleh guru selama mengajar dapat bernilai amal jariah. 

Amal jariah tidak harus dengan materi saja. Namun bermal jariah juga dapat berupa ilmu yang diberikan guru kepada para siswanya. Namun agar ilmu tersebut dapat dikatakan amal jariah, guru harus ikhlas tanpa pamrih ketika menyampaikannya. 

Kemudian dalam konteks ilmu yang bermanfaat; ketika guru mengajarkan ilmunya kepada para siswa berarti ilmu yang dimiliki oleh guru tersebut bermanfaat. Buktinya, guru dapat memberikan pencerahan, memberikan bimbingan, dan memberikan pengetahuan kepada para peserta didiknya. Jadi ilmu yang dimiliki tersebut bukan hanya bermanfaat bagi guru sendiri tapi juga bermanfaat untuk orang lain. 

Kemudian yang terakhir adalah konteks anak sholeh. Guru yang dapat membimbing siswa menjadi orang baik dan sholih pasti akan selalu diingat dan dia akan doakan selalu orang para siswanya ketika sudah tiada di dunia. 

Dan itulah kenapa seorang guru pasti akan mendapat berkah atas amal yang telah dilakukan di dunia. 

Berita Terkait

Memaksimalkan ChatGPT untuk Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Kurikulum Merdeka
Dampak Positif Kecerdasan Buatan untuk Pendidikan di Indonesia 
Menggali Potensi Kecerdasan Buatan dan Etika Penerapannya di Dunia Pendidikan
Kecerdasan Buatan yang Mengguncang Dunia Pendidikan
Geogebra Media Pembelajaran Matematika yang Menyenangkan
Apakah  Sosok Guru Akan Tergantikan oleh Teknologi AI? 
Kehadiran ChatGPT dalam Dunia Pendidikan, Bagai  Pedang Bermata Dua
Keajaiban Kecerdasan Buatan (AI) yang Mampu Merevolusi Dunia Pendidikan
Berita ini 45 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 20 Februari 2024 - 10:35 WIB

Memaksimalkan ChatGPT untuk Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Kurikulum Merdeka

Senin, 19 Februari 2024 - 15:20 WIB

Dampak Positif Kecerdasan Buatan untuk Pendidikan di Indonesia 

Jumat, 16 Februari 2024 - 09:32 WIB

Menggali Potensi Kecerdasan Buatan dan Etika Penerapannya di Dunia Pendidikan

Selasa, 13 Februari 2024 - 10:50 WIB

Kecerdasan Buatan yang Mengguncang Dunia Pendidikan

Selasa, 6 Februari 2024 - 10:35 WIB

Geogebra Media Pembelajaran Matematika yang Menyenangkan

Senin, 5 Februari 2024 - 10:27 WIB

Apakah  Sosok Guru Akan Tergantikan oleh Teknologi AI? 

Sabtu, 3 Februari 2024 - 15:55 WIB

Kehadiran ChatGPT dalam Dunia Pendidikan, Bagai  Pedang Bermata Dua

Sabtu, 3 Februari 2024 - 15:20 WIB

Keajaiban Kecerdasan Buatan (AI) yang Mampu Merevolusi Dunia Pendidikan

Berita Terbaru