Kemendikbud Tambah Kuota Beasiswa PMDSU

- Editor

Sabtu, 19 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Dikti Ristek) mengupayakan untuk melakukan akselerasi terhadap sumber daya manusia (SDM) pendidikan tinggi bergelar doktor di Indonesia. Hal itu akan diwujudkan melalui program Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) yang telah dilaksanakan sejak tahun 2013.

Dilansir dari laman Kompas (17/11/2022), program PMDSU merupakan program beasiswa yang ditujukan bagi sarjana unggul untuk melakukan percepatan pendidikan menjadi lulusan doktor dalam jangka waktu empat tahun.

Para mahasiswa nantinya akan dibimbing oleh promotor – promotor handal baik berdasarkan pada track record penelitian maupun riwayat pendidikan. Hingga saat ini, peserta program PMDSU telah memasuki angkatan keenam atau batch VI.

Mohammad Sofwan Effendi, Direktur Sumber Daya Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, menyampaikan bahwa upaya tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualifikasi penduduk Indonesia. Dikti Ristek merupakan satu – satunya lembaga yang dapat menyelenggarakan program doktor dalam jangka empat tahun.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Sumber Daya Ditjen Dikti Ristek pada saat acara Anjangsana Beasiswa Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) pada tahun 2022, dikutip dari Kompas (17/11).

“Indonesia harus bangkit dengan adanya beasiswa agar rasio antara penduduk dengan mereka yang berkualifikasi S2 dan S3 semakin sedikit,” kata Sofwan.

Direktur Sofwan juga mengatakan bahwa PMDSU menjadi terobosan dalam mempercepat lahirnya dokter – dokter muda di Indonesia. Itulah sebabnya Ditjen Dikti Ristek mendapat alokasi beasiswa PMDSU dua kali lipat dari kuota saat ini yakni sebanyak 300 penerima di tahun depan.

“Empat tahun lulus doktor maka akan cepat menuju 2035 dengan kondisi Sumber Daya Manusia yang unggul. Hal tersebut merupakan sebuah keuntungan bagi Indonesia dengan dihuni oleh anak – anak pintar dan cerdas yang siap untuk berkontribusi pada berbagai bidang,” tambahnya.

Halaman Selanjutnya

Adanya Program Pendidikan Magister Menuju Doktor Untuk Sarjana Unggul

Berita Terkait

4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!
Mendikdasmen Kembali Mengungkapkan Pentingnya Deep Learning untuk Diterapkan Kedepannya!
Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan e-Kinerja Guru dan Kepala Sekolah Saat Penguploadan Dokumen 
Gebrakan Mendikdasmen Memudahkan Syarat Pencairan Tunjangan Sertifikasi Mulai Tahun 2025
Ini Perbedaan Pengelolaan Kinerja Sebelumnya dengan Pengelolaan Kinerja 2025
Ini 3 Pembaruan Pengelolaan Kinerja Guru, Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah 2025 Kini Menjadi Lebih Sederhana
Link- Link Penting untuk Pendaftaran Seleksi Administrasi PPG Guru Tertentu Tahun 2024
Alur Seleksi Administrasi PPG Guru Tertentu 2024 : Panduan Lengkap
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 18 Desember 2024 - 13:26 WIB

4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!

Selasa, 17 Desember 2024 - 10:15 WIB

Mendikdasmen Kembali Mengungkapkan Pentingnya Deep Learning untuk Diterapkan Kedepannya!

Jumat, 13 Desember 2024 - 10:13 WIB

Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan e-Kinerja Guru dan Kepala Sekolah Saat Penguploadan Dokumen 

Kamis, 12 Desember 2024 - 11:07 WIB

Gebrakan Mendikdasmen Memudahkan Syarat Pencairan Tunjangan Sertifikasi Mulai Tahun 2025

Selasa, 10 Desember 2024 - 09:43 WIB

Ini 3 Pembaruan Pengelolaan Kinerja Guru, Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah 2025 Kini Menjadi Lebih Sederhana

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis