Kebijakan Masuk Sekolah Pukul 5 Pagi di NTT, Kok Bisa?

- Editor

Sabtu, 25 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Namun, tidak sedikit pihak yang masih menentang kebijakan ini karena dinilai tidak sejalan dengan prinsip Merdeka Belajar. Bahkan menurut beberapa pihak dinilai sangat tidak ramah anak dan rawan kriminalitas.

Salah satunya adalah Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G). P2G menilai bahwa seharusnya hal ini sudah melalui kajian secara filosofis, sosiologis, dan pedagogis. Prinsipnya adalah bagaimana siswa juga melaksanakan, bukan sekedar asal tujuan tercapai.

“Termasuk aspek geografis. Tidak sedikit jarak rumah siswa/guru dengan sekolah masih berjauhan, ada yang lebih dari 5 km juga. Akses transportasi juga tidak merata, maka lebih banyak yang berjalan kaki ke sekolah,” ujar Satriwan Salim, Koordinator Nasional P2G.

Lebih lanjut, hal ini justru tidak produktif dan tidak memberikan pengaruh pada kualitas pendidikan di NTT. Menurut Satriwan, kebijakan ini justru tidak ada korelasinya dengan capaian kualitas kompetensi siswa.

Terlebih, masalah pendidikan di NTT juga sudah sangat banyak. Mulai dari prevalensi stunting sebanyak 37,8% tahun 2021 (data dari Kemenkes), Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebanyak 65,28 hingga 47.832 kelas di NTT rusak tidak layak untuk pembelajaran.

“Seharusnya kebijakan pendidikan di NTT lebih kepada aspek esensial dan pokok-pokok saja. Misalnya seperti model pembelajaran, konsep literasi dan numerasi, dan sejeninsya. Bisa dibilang Pemprov NTT menggaruk bagian yang tidak gatal,” pungkasnya.

Demikian informasi mengenai kebijakan masuk sekolah pukul 5 pagi di NTT. Semoga bermanfaat.

e-Guru.id menyediakan program membership dengan satu kali membayar gratis pelatihan bersertifikat 32 JP setiap bulannya. Mari bergabung dengan 9000++ di seluruh wilayah Indonesia. Tunggu apalagi DAFTAR SEKARANG
Ingin pelatihan bersertifikat 32 JP? KLIK LINK INI

Ingin dibantu mendaftar member e-Guru.id ? Hubungi wa.me/6285869433931 (Admin Ayu)

(zam/law)

Berita Terkait

Terbaru, Siaran Pers Kemdikbud untuk  Guru TK,SD, SMP, dan SMA/SMK Tertanggal 16 Mei 2024, Simak Selengkapnya!
Pengumuman Terbaru Kemendikbud Menanggapi Beredarnya Link Cek Peserta PPG  Daljab 2024
Kemdikbud Resmi Mengeluarkan Edaran Yang Dinanti Khusus Guru Non Sertifikasi 
Ternyata Ini Maksud Sekolah SD di Salatiga Study Tour Naik Pesawat Terbang
Study Tour Disebut Jadi Ladang Bisnis Sekolah
Dinas Pendidikan Jawa Tengah Larang Sekolah Gelar Study Tour
Update Terbaru 16 Mei: 100 Lebih Pemerintah Daerah Siap Salurkan TPG ke Rekening Guru. Cek Daerahmu…
Kemendikbud Imbau Para Guru Tidak Terjebak Pinjaman Online
Berita ini 684 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 18 Mei 2024 - 10:22 WIB

Terbaru, Siaran Pers Kemdikbud untuk  Guru TK,SD, SMP, dan SMA/SMK Tertanggal 16 Mei 2024, Simak Selengkapnya!

Jumat, 17 Mei 2024 - 23:37 WIB

Pengumuman Terbaru Kemendikbud Menanggapi Beredarnya Link Cek Peserta PPG  Daljab 2024

Jumat, 17 Mei 2024 - 23:29 WIB

Kemdikbud Resmi Mengeluarkan Edaran Yang Dinanti Khusus Guru Non Sertifikasi 

Jumat, 17 Mei 2024 - 23:00 WIB

Ternyata Ini Maksud Sekolah SD di Salatiga Study Tour Naik Pesawat Terbang

Jumat, 17 Mei 2024 - 22:30 WIB

Study Tour Disebut Jadi Ladang Bisnis Sekolah

Kamis, 16 Mei 2024 - 19:45 WIB

Update Terbaru 16 Mei: 100 Lebih Pemerintah Daerah Siap Salurkan TPG ke Rekening Guru. Cek Daerahmu…

Kamis, 16 Mei 2024 - 18:35 WIB

Kemendikbud Imbau Para Guru Tidak Terjebak Pinjaman Online

Kamis, 16 Mei 2024 - 11:12 WIB

Contoh Perbedaan Tampilan PMM-nya Bagi Guru Terpanggil dan Tidak Terpanggil PPG Daljab 2024

Berita Terbaru

PPG Angkatan 1 Kemenag Resmi Dibuka pada 15 Mei 2023, Kuota untuk 6.300 Guru Madrasah

News

Study Tour Disebut Jadi Ladang Bisnis Sekolah

Jumat, 17 Mei 2024 - 22:30 WIB