Komponen Modul Ajar Kurikulum Merdeka
Modul projek umumnya memiliki komponen sebagai berikut:
1. Informasi umum
- Identitas penulis modul
- Sarana dan prasarana
- Target peserta didik
- Relevansi tema dan topik projek untuk satuan pendidikan
2. Komponen inti
- Deskripsi singkat projek
- Dimensi dan subelemen dan Profil Pelajar Pancasila yang berkaitan.
- Tujuan spesifik untuk fase tersebut
- Alur kegiatan projek secara umum
- Asesmen
- Pertanyaan pemantik
- Pengayaan dan remedial
- Refleksi peserta didik dan pendidik
3. Lampiran
- Lembar kerja peserta didik
- Bahan bacaan pendidik dan peserta didik
- Glosarium
- Daftar pustaka
Penjabaran Komponen Modul Ajar Kurikulum Merdeka
Identitas Modul
Informasi tentang modul ajar yang dikembangkan terdiri dari:
Nama penyusun, institusi, dan tahun disusunnya
Modul Ajar.
Jenjang sekolah (SD/SMP/SMA)
Kelas
Alokasi waktu (penentuan alokasi waktu yang digunakan adalah alokasi waktu sesuai dengan jam pelajaran yang berlaku di unit kerja masing-masing
Kompetensi Awal
Kompetensi awal adalah pengetahuan dan/atau keterampilan yang perlu dimiliki siswa sebelum mempelajari topik tertentu. Kompetensi awal merupakan ukuran seberapa dalam modul ajar dirancang.
Profil Pelajar Pancasila
Merupakan tujuan akhir dari suatu kegiatan pembelajaran yang berkaitan erat dengan pembentukan karakter peserta didik. Profil Pelajar
Pancasila (PPP) dapat tercermin dalam konten dan/atau metode pembelajaran.
Di dalam modul pembelajaran, Profil Pelajar Pancasila tidak perlu mencantumkan seluruhnya, namun dapat memilih Profil Pelajar Pancasila yang sesuai dengan kegiatan pembelajaran dalam modul ajar.
Sarana dan Prasarana
Merupakan fasilitas dan bahan yang dibutuhkan untuk menunjang kegiatan pembelajaran. Sarana merujuk pada alat dan bahan yang digunakan, sementara prasarana di dalamnya termasuk materi dan sumber bahan ajar lain yang relevan yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran.
Ketersediaan materi disarankan mempertimbangkan kebutuhan peserta didik baik dengan keterbatasan atau kelebihan. Teknologi, termasuk sarana dan prasarana yang penting untuk diperhatikan, dan juga
dimanfaatkan agar pembelajaran lebih dalam dan bermakna.
Target Peserta Didik
Peserta didik yang menjadi target yaitu;
Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar.
Peserta didik dengan kesulitan belajar: memiliki gaya belajar yang terbatas hanya satu gaya misalnya dengan audio. Memiliki kesulitan dengan bahasa
dan pemahaman materi ajar, kurang percaya diri, kesulitan berkonsentrasi jangka panjang, dsb.
Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan cepat, mampu mencapai keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan memiliki keterampilan memimpin.
Model Pembelajaran
Merupakan model atau kerangka pembelajaran yang memberikan gambaran sistematis pelaksanaan pembelajaran. Model pembelajaran dapat berupa model pembelajaran tatap muka, pembelajaran jarak jauh dalam jaringan (PJJ Daring), pembelajaran jarak jauh luar jaringan (PJJ Luring), dan blended
Modul projek bersifat fleksibel. Pendidik di satuan pendidikan diberi kebebasan untuk mengembangkan komponen dalam modul projek sesuai dengan konteks lingkungan, visi satuan pendidikan, kesiapan satuan pendidikan dan kebutuhan belajar peserta didik.
Satuan pendidikan/pendidik boleh mengurangi atau menambah jumlah komponen sesuai dengan konteks masing-masing. Satuan pendidikan/pendidik boleh membuat modul projek sendiri, menggunakan modul projek yang telah tersedia atau mengkreasikan modul yang sudah ada dan menyesuaikan dengan kondisi di satuan pendidikan masing-masing
Halaman Selanjutnya
Cara Download Modul Ajar Kurikulum Merdeka
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya